Teun Koopmeiners Diincar Juventus dan Liverpool setelah Angkat Trofi Liga Eropa Bersama Atalanta

Teun Koopmeiners
Teun Koopmeiners mencium trofi Liga Eropa yang dimenangkan oleh Atalanta usai mengalahkan Bayer Leverkusen 3-0 pada Kamis, 23 Mei 2024. (UEFA Europa League/X)
0 Komentar

DUBLIN, RADARTASIK.ID – Teun Koopmeiners telah memenangkan Liga Eropa bersama Atalanta, tetapi gelandang yang dikaitkan dengan Liverpool dan Juventus itu tidak akan membiarkan hal tersebut mempengaruhi masa depannya. 

La Dea sebelumnya hanya pernah meraih satu trofi, yaitu Coppa Italia pada tahun 1963, dan tidak diunggulkan melawan juara Bundesliga Bayer Leverkusen yang memegang rekor tak terkalahkan di Eropa selama 51 pertandingan.

Namun, hat-trick dari Ademola Lookman menghancurkan tim asuhan Xabi Alonso di Dublin dengan kemenangan dominan 3-0 pada Kamis, 23 Mei 2024.

Baca Juga:Pengakuan Xabi Alonso setelah Rekor Tak Terkalahkan Bayer Leverkusen Berakhir di Tangan AtalantaCetak Hat-trick di Final Liga Eropa, Ademola Lookman: Salah Satu Malam Terbaik dalam Hidup Saya

”Ini adalah malam yang menakjubkan dan luar biasa. Kami mencatat sejarah melawan tim yang sangat kuat,” ujar Teun Koopmeiners kepada Sky Sport Italia seperti dikutip Football Italia. 

”Bayer Leverkusen sangat kuat musim ini, tetapi kami luar biasa dan sangat senang. Setelah peluit akhir, ada begitu banyak emosi,” lanjutnya. 

Koopmeiners Buka Peluang Pergi

Atalanta Juara Liga Eropa terjadi hanya seminggu setelah La Dea kalah di Final Coppa Italia 1-0 dari Juventus di Roma—ketiga kalinya mereka gagal di final turnamen tersebut di bawah asuhan Gian Piero Gasperini.

”Kami mengatakan pada diri sendiri setelah minggu lalu bahwa ini adalah pertandingan yang berbeda, ini akan jauh lebih terbuka,” ungkap Koopmeiners. 

”Juventus bermain sangat dalam setelah unggul 1-0 dan itu sulit bagi kami, tetapi kami bermain lebih baik malam ini,” lanjut gelandang Atalanta tersebut. 

Teun Koopmeiners sangat dikaitkan dengan transfer ke Liverpool atau Juventus pada musim panas ini. Jadi apakah dia akan tetap bermain untuk Atalanta di Liga Champions?

”Saya sangat senang di Atalanta, saya hanya memikirkan trofi ini dan saya tidak tahu apa yang akan terjadi musim depan. Kita lihat saja nanti,” jelas pemain berusia 26 tahun itu. 

Baca Juga:Atalanta Juara Liga Eropa, Ternyata Ini Taktik Jitu Gasperini Menghancurkan Bayer Leverkusen PT Daya Adicipta Motora Selenggarakan Kompetisi Regional Safety Riding Kategori Advisor Community 2024

Jika pemain internasional Belanda ini akan dijual pada akhir musim, maka dia pasti akan memiliki harga yang mendekati 60 juta euro (sekitar Rp 1 triliun) setelah meningkat pesat di bawah bimbingan Gasperini. (Sandy AW)

0 Komentar