Mantan Tukang Asongan yang Kini Jadi Bos Umroh, Siap Maju di Pilkada 2024!

Tukang asongan, calon wali kota, bos umroh
Pengusaha muda  Ihsan Riyadi, menyatakan kesiapan maju di Pilkada 2024, disela acara undian umroh gratis di Wisata Pasir Pataya Cibeureum, Minggu (21/4/2024).
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Figur yang menyatakan siap untuk mencalonkan Pilkada Kota Tasikmalaya 2024, kian ramai. Setelah sejumlah deretan nama ‘familiar’ ditelinga publik, muncul juga sosok muda yang siap meramaikan persaingan menuju bale kota. 

salahsatunya, H Ihsan Riyadi Owner Wisata Ihsan Pataya Ciakar Kecamatan Cibeureum. Dia menyatakan kesiapan untuk berkontestasi di Pilkada mendatang, baik menempuh jalur partai mau pun independent. “Saya berniat mendedikasikan diri untuk masyarakat Kota Tasikmalaya insyaallah apabila masyarakat menginginkan saya siap maju. Mengabdikan diri saya bagi publik. Baik itu melalui jalur partai atau pun independent saya siap,” kata Ihsan disela Event Wisata Ihsan Pataya dan Warung Umroh Berbagi Kebahagiaan Umroh Gratis, Minggu (21/4/2024).

Menurutnya, motivasi nyalon Pilkada berangkat dari keresahan aksesibilitas di Kota Resik. Ia yang berpengalaman sebagai vendor maskapai, merasa Tasikmalaya sudah membutuhkan aktivasi jalur udara yang intens. Selain itu, tergerak juga lantaran menemukan fenomena banyaknya siswa usia pelajar berprestasi namun terganjal kemampuan untuk mengenyam pendidikan. “Saat Ramadhan kemarin membagikan sembako di sini, warga Ciakar menangis anaknya berprestasi tapi tak bisa bersekolah. Dari sana tergerak untuk mengabdikan diri ke ranah lebih luas,” ungkap dia. 

Baca Juga:Ada Larangannya! Sohibul Iman dan Kang Haru Sampaikan Pesan Untuk PKS dalam Menghadapi Pilkada 2024Seloroh Agus Wahyudin: Jangan Sampai Kader Daftar Mukanya Kusam, Sementara Pendaftar Eksternal Sumringah

Ihsan bercerita, kondisi itu menjadi dorongan kuat disamping restu dari orangtua. Ihsan yang berangkat dari keluarga sederhana, ingin berupaya mengubah sedikit banyaknya kondisi di kota tempatnya tinggal saat ini. Ketika bersekolah tingkat SMP di Ponorogo, Ihsan mengaku mengalami kesamaan dengan salahseorang ibu yang mengeluhkan kesulitannya menyekolahkan anak. “Saya tamat SMP, jualan asongan di terminal. Ikut paket C. Daftar di Basarnas dan lulus sampai berdinas di Jakarta. Kemudian saya aktif berwirausaha, 2017 saya pensiun dini dan abdikan hidup untuk ibu,” ceritanya.

“Kemarin, saya sampaikan niatan mengabdi di Tasikmalaya, beliau akan datang juga ke sini atas izin ibu saya mau terjun. Jujur pengalaman politik saya belum, saya selama ini konsen bisnis. Saya Citylink Corner, Gerai Garuda, Warung Umroh (travel),” sambung pengusaha berusia 38 tahun itu. 

Bahkan, lanjut dia, komitmennya untuk maju di Pilkada. Ketika terpilih, ia tidak akan mengambil gajinya 100 persen, melainkan diserahkan ke warga membutuhkan lewat bantuan. Termasuk ketika warga butuhkan kendaraan, ia menyerahkan kendaraan dinasnya dan memilih menggunakan kendaraan pribadi. “Bisa dicatat, komitmen ketika terpilih, bisa dicatat 100 persen gaji saya kembalikan ke rakyat. Akan bentuk berupa bantuan, akan saya berikan ke publik. Masyarakat butuh mobil dinas, silakan gunakan,” beber Ihsan.(igi)

0 Komentar