Lebih Dekat dan Strategis! BSI KCP Tasikmalaya HZ Mustofa Resmi Dibuka

BSI KCP Tasikmalaya
Sekda Kota Tasikmalaya H Ivan Dicksan, Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya Aswin Kosotali, Deputi Operasional BSI Regional 6 Bandung Vega Tenya, Kepala Sub Bagian Administrasi OJK Tasikmalaya Wowo Purwahudaya, Kepala BSI KCP Tasikmalaya HZ Mustofa Adi Kusmayadi dan tamu VIP lainnya foto bersama saat pembukaan  BSI KCP Tasikmalaya HZ Mustofa, Rabu (7/6/2023). (Lisna Wati / Radar Tasikmalaya)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Untuk mendekatkan diri dengan nasabah, Bank Syariah Indonesia (BSI) membuka BSI KCP Tasikmalaya HZ Mustofa di Jalan HZ Mustofa nomor 374 Kota Tasikmalaya (Lokasi Samping The Harvest).

Peresmian dilakukan oleh Sekda Kota Tasikmalaya H Ivan Dicksan, Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya Aswin Kosotali, Deputi Operasional BSI Regional 6 Bandung Vega Tenya, Rabu (7/6/2023).

BSI KCP Tasikmalaya HZ Mustofa ini merupakan relokasi dari BSI KC Ahmad Yani. Dengan begitu di Tasikmalaya ada 1 Kantor Cabang yakni BSI KC Tasikmalaya Sutsen dan 3 Kantor Cabang Pembantu yakni BSI KCP Tasikmalaya Unsil, BSI KCP Tasikmalaya Masjid Agung dan BSI KCP Tasikmalaya HZ Mustofa.

Baca Juga:SDN 1 Pengadilan Tasikmalaya Lepas 108 Siswa, Kepsek: Terus Belajar, Lanjutkan Prestasi!Beli Lemari Kabinet Dapat Gratis Satu Lemari, Hanya di Ace Hardware Tasikmalaya!

Deputi Operasional BSI Regional 6 Bandung Vega Tenya mengatakan, pembukaan kantor cabang pembantu ini sebagai upaya BSI untuk lebih mendekatkan diri dengan nasabah dan memperluas pangsa pasar bank syariah.

“Semoga keberadaan kami bisa mengakomodir kebutuhan masyarakat. Membawa berkah dan khasanah untuk semua,” harapnya.

Ia mengatakan BSI merupakan merger dari tiga bank syariah besar yakni BRI Syariah, BNI Syariah dan Mandiri Syariah. Berdiri sejak 1 Februari 2021, BSI terus menunjukkan peningkatan kinerja. Pada Maret 2023 aset BSI sekitar Rp 313,25 triliun dengan laba bersih  Rp 1,46 triliun. Laba tersebut tumbuh 47,65 persen yoy.

Bahkan zakat perusahaan juga terus meningkat, di tahun 2022 zakat perusahaan mencapai Rp 173 miliar. “Ketika laba meningkat, maka zakat yang disalurkan ke masyarakat juga meningkat,” jelasnya.

Sambungnya, untuk memperkuat kinerja berkelanjutan tahun ini BSI akan fokus ke dalam 9 segmen utama pengembangan ekosistem Islam. Yaitu melalui optimalisasi ekosistem masjid, haji dan umroh, ZISWAF, lembaga pendidikan berbasis Islam, industri fesyen dan e-commerce, industri makanan dan minuman, kesehatan, ekspor impor serta wisata halal.

Hal ini tentu menjadi segmen potensial yang harus terus digarap oleh Bank Syariah Indonesia yang memang memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri dalam pengembangan ekosistem halal dan ekosistem muslim

“Adapun pembukaan KCP HZ Mustofa ini jadi salah satu langkah penting dalam peningkatan dari sisi jaringan, sehingga bisa lebih menjangkau masyarakat dan memasyarakatkan perbankan syariah,” katanya.

0 Komentar