Berkunjung ke Kota Tasik, Din Syamsudin Ajak Warga Muhammadiyah Tegakan Amar Makruf Nahi Munkar

din syamsudin
Tokoh Muhammadiyah, Din Syamsudin, menyampaikan sambutan dalam acara Silaturahmi Ba\'da Ramadan di Umtas pada Rabu, 17 April 2024. (Ayu Sabrina B/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Tokoh nasional Muhammadiyah, Din Syamsudin, bertandang ke Kota Tasikmalaya pada Rabu, 17 April 2024.

Ia menghadiri kegiatan bertajuk “Silaturahmi Ba’da Ramadan” yang diselenggarakan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya (Umtas).

“Umtas walaupun masih muda sudah banyak menorehkan nilai dan contoh baik. Amar makruf nahi munkar, itu yang harus ditegakkan oleh kita,” katanya saat menyampaikan sambutan kemarin.

Baca Juga:KH Atam Rustam Dapat Rekomendasi dari PGM Indonesia untuk Maju di Pilkada 2024!Peluang Asep Sopari Diusung Gerindra Kabupaten Tasikmalaya Menguat!

Dalam kesempatan itu Din sempat menyinggung sikapnya terhadap situasi politik terkini di tanah air.

Salah satunya adalah berkaitan sengketa hasil Pilpres 2024. Pria yang merupakan mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia itu adalah pencetus Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) nasional.

Gerakan itu kini sedang mengumpulkan dukungan untuk mendesak Mahkamah Konstitusi (MK) memberikan keputusan yang jujur dan berkeadilan terkait sengketa Pilpres 2024.

Meski demikian dalam pidatonya, Din menekankan bahwa Muhammadiyah secara struktural maupun organisatoris tidak memiliki hubungan dan tidak berafiliasi dengan partai politik manapun.

Tetapi di sisi lain menurutnya Muhammadiyah juga jadi tumpuan dan contoh bagi masyarakat.

Sehingga harus ada gerakan yang dilakukan dalam rangka menyelamatkan bangsa dan negara.

“Saya mohon izin untuk memimpin gerakan amar makruf nahi munkar yang juga tugas Muhammadiyah terutama terhadap kemunkaran. Dalam hal ini yang berdampak pada bangsa dan negara ini. Kalau setuju dukung secara moril, kalau tidak setuju mohon jangan menghalangi-halangi,” tandasnya.

Baca Juga:PKB Kota Tasikmalaya Bantah Telah Usung CalonIKA SMAN 1 Tasikmalaya Bagikan 750 Paket Nasi dan Takjil

Dalam lingkungan akademik itu, Din juga menyampaikan peran warga Muhammadiyah dari kampus untuk masyarakat luas. “Kita harus memberi contoh dan juga membela untuk kebenaran,” pungkasnya. (Ayu Sabrina B)

0 Komentar