Alhamdulillah, HET LPG 3 Kilogram di Garut Turun Lagi, Jadi Segini

LPG 3 Kilogram
Seseorang tengah merapikan LPG 3 kilogram. Foto: Istimewa
0 Komentar

GARUT, RADARTASIK.ID– Masyarakat bisa sedikit merasa lega. Sebab HET LPG 3 kilogram di Kabupaten Garut kini kembali turun. Harganya menjadi segini.

Penurunan HET LPG 3 kilogram itu tertuang dalam surat Kepbup Garut Nomor 100.3.3.2/KEP.158-DP2ESDM/2023 tentang Perubahan Atas Kepbup Garut Nomor 100.3.32/KEP.109-DP2ESDM/2023 tentang HET LPG 3 Kg untuk Keperluan Rumah Tangga dan Usaha Mikro.

“Kami sepakati bahwa ada penundaan kenaikan HET gas (Elpiji 3 kilogram),” ucap Bupati Garut H Rudy Gunawan, Sabtu (1/4/2023).

Baca Juga:Jembatan Parunglesang Kota Banjar Bisa Segera Dilewati, Target untuk MudikTerindikasi Perang Sarung, Tujuh Remaja di Banjar Diamankan

Rudy Gunawan menuturkan, sebelumnya elpiji 3 kilogram sempat naik menjadi Rp 19.500. Namun karena ada persoalan di lapangan, keputusan itu ditunda dan harga kembali ke 16.500.

Kepbup bertandatangan bupati Garut itu mulai berlaku sejak penetapan, yaitu mulai 31 Maret 2023. Kata Rudy, penundaan kenaikan HET untuk melakukan pembenahan terlebih dahulu terhadap pendistribusian gas dan di dalamnya termasuk pangkalan.

Adapun HET dalam Kepbup Garut terbaru untuk gas melon kini menjadi variatif. Sesuai dengan jarak Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE).

Rudy Gunawan menyampaikan, HET LPG 3 kilogram tersebut berlaku di pangkalan. Sedangkan di tingkat pengecer bisa berbeda.

“Masyarakat belinya ke pengecer, bukan pangkalan. Pengecer bisa Rp 30 (ribu), ada Rp 24 ribu, harusnya masyarakat beli ke pangkalan,” kata Rudy Gunawan.

Pemkab Garut, lanjut Rudy, akan terus melakukan pemantauan dan pengawasan kepada pangkalan. Apabila ada yang menjual melebihi HET, pihaknya tidak segan melakukan tindakan tegas. “Kalau ada yang beli dari itu (HET), kita proses hukum,” pungkasnya.

Sebelumnya, kenaikan HET di Kabupaten Garut menuai berbagai respon. Terlebih dengan anjuran bupati yang meminta masyarakat membelinya langsung ke pangkalan.

0 Komentar