RADARTASIK.ID– Sebuah tragedi kelam yang mengguncang Makassar diangkat kembali ke layar lebar.
Film Karunrung 1995 siap menghidupkan kembali salah satu kisah paling mengerikan dalam sejarah kriminal Indonesia: pembantaian brutal satu keluarga di Jalan Karunrung, Makassar, yang terjadi pada 12 Maret 1995.
Tragedi pembantaian yang terjadi di Karunrung ini kini hadir dalam balutan drama horor yang mencekam dan seram.
Dari Fakta Tragis ke Film Layar Lebar
Baca Juga:Main Game, Cuan Mengalir! Buka Taman Rahasia dan Dapatkan Uang Tunai di Apk Penghasil Uang Ini!Mega Bollywood Chennai Express: Salah Satu Film Terlaris Shah Rukh Khan, Tayang Pagi Ini di ANTV
Disutradarai oleh Sony F. Rimba, ditulis oleh Erry Sofid, dan diproduksi oleh Binasol Picture, film ini menggabungkan unsur realisme kriminal dan teror supranatural.
Adham Hilmi Banafsaj bertindak sebagai produser, dengan deretan aktor dan aktris berbakat seperti Cahya Ary Nagara, Mahesa Dinsi, Agogo Violin, Fatimah Azzahra, Puput Aulia Putri, dan HM Isnan Dahir.
Film ini dijadwalkan tayang 10 Juli 2025 di bioskop seluruh Indonesia, dan sudah memancing rasa penasaran publik karena kisah kelam yang melatarinya.
Sinopsis: Teror Preman, Darah yang Tumpah, dan Arwah yang Tak Tenang
Cerita bermula di jantung pasar tradisional Makassar, di mana geng preman yang dikomandoi oleh Uli (diperankan Cahya Ary Nagara) menyebarkan ketakutan.
Situasi berubah drastis saat seorang pebisnis kaya bernama Hendra (HM Isnan Dahir) menawari mereka “pekerjaan kotor” dengan imbalan besar.
Tanpa diduga, tawaran itu memicu rentetan kejadian yang berujung pada pembantaian keji satu keluarga.
Baca Juga:Sinopsis Film Horor Hotel Sakura: Teror Supranatural di Penginapan Angker, Tayang Juli di Bioskop!Sinopsis Film Animasi Dan Da Dan: Evil Eye, Kekuatan Supranatural vs Alien, Tayang 13 Juni di Bioskop!
Keluarga Burhan (Mahesa Dinsi), istrinya Farida (Puput Aulia Putri) yang sedang hamil, serta anak-anak mereka, menjadi korban kekejaman yang tak terperi.
Di sisi lain, Alana (Fatimah Azzahra), seorang jurnalis ambisius, bersama kekasihnya Andi (Agogo Violin), berusaha mengungkap kebenaran. Namun, bukan hanya mereka yang mencari keadilan.
Arwah korban juga bangkit menuntut balas.
Rasa bersalah dan ketakutan mulai merasuki para pelaku. Teror supranatural pun datang tak terduga, membuat mereka satu per satu kehilangan kewarasan.
Tapi pertanyaannya, siapa yang benar-benar akan membayar semua dosa ini? Dan sampai kapan arwah dendam akan terus menghantui?
Diangkat dari Kasus Nyata: Tragedi Jalan Karunrung 1995
Film ini terinspirasi langsung dari peristiwa nyata yang mengguncang warga Makassar.