Taj Yasin menegaskan pentingnya dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak agar proyek ini dapat berjalan sesuai rencana.
Ia juga menyoroti perlunya keterlibatan aktif Kementerian Pertanian dalam memanfaatkan potensi pertanian yang akan terbuka luas pasca-operasional bendungan.
Ia menyebutkan bahwa pengisian air atau impounding dijadwalkan mulai awal tahun 2026, agar sistem irigasi bisa segera dimanfaatkan.
Baca Juga:Kopdargab PAHAD di Depok: Ratusan Bikers Meriahkan Ajang Silaturahmi Penuh KekeluargaanAmbulans Baru Hadir di Subang! DAM Buktikan Kepedulian Lewat Aksi Nyata
Sebagai bagian dari strategi mitigasi bencana, kegiatan penanaman pohon buah seperti durian dan mangga turut dilakukan di area hulu bendungan.
Penanaman ini bertujuan memperkuat kontur tanah sekaligus sebagai langkah pencegahan terhadap risiko banjir dan longsor.
Ia mengajak para petani untuk mulai membudidayakan tanaman yang lebih ramah terhadap kondisi tanah setempat. (*)