RADARTASIK.ID – Penampilan impresif Sandro Tonali bersama Newcastle kembali menarik perhatian raksasa Eropa.
Gelandang asal Italia itu mencetak gol penting saat The Magpies menaklukkan Chelsea 2-0, sekaligus memperkuat posisi mereka di zona Liga Champions.
Tonali, yang sudah mengoleksi empat gol musim ini terlihat makin nyetel sejak kembali merumput pasca skorsing akibat kasus taruhan.
Baca Juga:Cuma Butuh Waktu 26 Menit, Barcelona Bungkam Real Madrid dalam Drama 7 Gol El ClasicoNapoli Ditahan Imbang Genoa, Inter Hidupkan Peluang Scudetto
Gelandang 24 tahun itu kembali menunjukkan naluri mencetak gol dan peran sentral seperti saat membela AC Milan.
Performa apik Tonali membuat Juventus kembali meliriknya untuk bursa transfer musim panas mendatang.
Direktur Olahraga Juve, Cristiano Giuntoli, disebut menjadikan Tonali prioritas untuk memperkuat lini tengah.
Namun harga tinggi yang dipatok Newcastle, sekitar 70–80 juta euro, menjadi kendala utama.
Juventus mungkin mencoba menyeimbangkan dengan menjual Douglas Luiz, yang gagal beradaptasi sejak didatangkan dari Aston Villa.
Luiz bahkan sempat meluapkan frustrasinya di media sosial ketika seorang penggemar Juve melontarkan sindiran pedas di media sosial: “Apakah kamu datang ke Turin untuk bermain bola atau hanya untuk unggah foto di Instagram?”
Tak tinggal diam, gelandang asal Brasil itu langsung merespons, ia mempertanyakan minimnya menit bermain dan menegaskan dirinya datang ke Turin dengan tekad kuat, bukan sekadar jadi penghias bangku cadangan..
Baca Juga:102 Poin: Rekor Juventus Era Conte yang Masih Tak Terpatahkan Hingga KiniCapello Ungkap Kelebihan PSG atas Inter: Donnarumma Lebih Penting dari Sommers, Dembélé Lebih Kreatif dari Lau
“Saya tidak datang ke sini hanya untuk memposting foto. Saya datang dengan tujuan dan keyakinan. Saya mengikuti kata hati saat menandatangani kontrak ini,” tulisnya.
“Coba jawab, kenapa pemain baru seperti saya tidak pernah diberi dua laga berturut-turut? Orang bisa bilang saya tidak fit, tapi saya jalani seluruh pramusim dan bermain di semua pertandingan. Musim lalu saya adalah salah satu gelandang terbaik di Premier League,” lanjutnya.
Ia mengakui sempat diganggu cedera, tapi menegaskan masalah utamanya bukan kondisi fisik.
“Cedera? Ya, saya sempat cedera. Tapi berapa lama saya duduk di bangku cadangan saat sudah pulih? Lama,” ungkapnya.
“Saya bukan pemain yang rentan cedera. Ada banyak faktor lain yang tidak ingin saya bahas. Tapi satu hal pasti, saya akan terus berjuang untuk klub ini, meski tak selalu mudah. Kalian bisa tetap mengandalkan saya,” tekadnya.