RADARTASIK.ID – UEFA resmi menunjuk Szymon Marciniak sebagai wasit laga panas leg kedua semifinal Liga Champions antara Inter Milan vs Barcelona, yang akan digelar di San Siro pada Rabu (8/5) dini hari WIB.
Keputusan ini memang tidak mengejutkan, mengingat Marciniak adalah salah satu wasit paling senior di Eropa, namun bukan berarti bebas dari kontroversi.
Wasit asal Polandia itu dikenal sebagai pengadil laga-laga besar, termasuk final Piala Dunia 2022 antara Argentina vs Prancis.
Baca Juga:Sambutan Curva Sud AS Roma Bikin Edoardo Bove Menangis di OlimpicoLiga Champions Musim Depan Belum Dimulai, Inter Sudah Kantongi Duit Fantastis
Dalam duel antara Inter dan Barca, ia akan dibantu asisten Tomasz Listkiewicz dan Adam Kupsik, dengan Paweł Raczkowski sebagai ofisial keempat.
Sedangkan di ruang VAR, akan bertugas Dennis Higler dan Pol van Boekel.
Namun baik Inter maupun Barcelona menyambut penunjukan ini dengan keraguan.
Catatan Marciniak bersama Inter sangat tidak bersahabat: dari sembilan laga yang dipimpinnya, Inter hanya menang dua kali, termasuk kemenangan 5-0 atas Shakhtar Donetsk di semifinal Liga Europa 2020.
Tapi ia juga yang wasit di final Liga Champions musim lalu saat Inter kalah 0-1 dari Manchester City di Istanbul, serta laga dramatis kontra Atletico Madrid musim ini yang berakhir lewat adu penalti.
Marciniak juga bukan wajah asing dalam duel Inter vs Barcelona karena memimpin laga fase grup Liga Champions 2018/19 (1-1 di San Siro) dan pertemuan sengit di Camp Nou pada musim 2022/23 yang berakhir 3-3.
Sementara itu, dari kubu Barcelona, nada miring datang dari media-media Catalan seperti Mundo Deportivo dan Sport yang menyebut Marciniak sebagai “Madridista” alias pendukung Real Madrid.
Mereka bahkan memuat foto sang wasit membawa tas bertuliskan logo Real Madrid dan menyoroti sejumlah keputusan kontroversial yang dinilai menguntungkan Los Blancos.
Baca Juga:Sihir Ranieri Bawa AS Roma Selangkah Lagi ke Liga ChampionsJika Juventus, AS Roma, dan Lazio Punya Poin yang Sama, Ini Tim yang Lolos ke Liga Champions Musim Depan
Keputusan itu dimulai dari pembatalan penalti untuk Julian Alvarez dalam derby Madrid, hingga peluit cepat yang menganulir gol De Ligt saat Bayern melawan Madrid musim lalu.
Biasanya, Marciniak bekerja sama dengan VAR Polandia Tomasz Kwiatkowski, namun kali ini UEFA memisahkan keduanya, menyusul insiden perempat final 2023 ketika pelanggaran Rafael Leao terhadap Lozano tidak ditinjau ulang.