Kota Tasikmalaya Ditetapkan Tanggap Darurat Bencana

status tanggap darurat bencana kota tasikmalaya
Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan meninjau salah satu bangunan yang terdampak bencana di Jalan Lingkar Utara Kecamatan Purbaratu, Selasa (12/3/2025) (Ayu Sabrina/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemerintah Kota Tasikmalaya menetapkan status tanggap darurat bencana. Penetapan itu menyusul cuaca ekstrem yang melanda beberapa hari ini dan menyebabkan puluhan rumah rusak.

Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, menyatakan status ini akan berlaku selama seminggu ke depan. Hal ini sebagai antisipasi menghadapi bencana yang masih berpotensi terjadi.

“Memang di beberapa daerah sedang siaga bencana, termasuk Kota Tasikmalaya. Cuaca ekstrem yang terjadi kemarin membuat kita menaikkan status menjadi tanggap darurat bencana. Seminggu ke depan kita akan siaga karena terdapat 104 titik yang terdampak oleh bencana ini,” ujar Viman usai memantau rumah terdampak bencana di Kelurahan Sukaasih, Kecamatan Purbaratu, Rabu 12 Maret 2025.

Baca Juga:Apa Penyebab Hujan Es di Tasikmalaya?Harga Bitcoin Hari Ini Mulai Naik Lagi, Tren Jangka Panjang atau Rebound Sementara?

Pemkot Tasikmalaya bersama BPBD, Dinas Sosial, dan instansi terkait, lanjutnya, akan berkolaborasi menangani dampak bencana ini.

Ada dua titik lokasi yang ditinjau Wali kota kemarin. Diantaranya dua rumah dengan atap dan bangunan roboh di Purbartu.

Dalam kesempatan itu, ia menyalurkan bantuan paket sembako dan kelengkapan pelindung bangunan seperti terpal.

Viman menjelaskan, pemerintah juga akan memberikan bantuan stimulan bagi warga yang terdampak lainnya.

“Kami akan melakukan asesmen terhadap beberapa titik yang terdampak bencana, terutama akibat angin kencang. Beberapa rumah mengalami kerusakan, seperti atap yang terbawa angin. Pemerintah akan hadir untuk membantu sebisa mungkin,” tambahnya.

Berdasarkan data BPBD, hingga saat ini lebih dari 250 rumah akan menjalani asesment guna menentukan penerima bantuan stimulan. Wali kota juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap cuaca ekstrem.

“Masyarakat diimbau agar berhati-hati saat berada di dekat pohon karena ada laporan pohon tumbang. Selain itu, pemilik rumah harus memastikan atap bangunan menempel dengan baik untuk mengantisipasi angin kencang. Kami juga akan memberikan perhatian kepada lokasi-lokasi yang belum layak untuk mendirikan bangunan,” jelasnya.

Baca Juga:Cecep-Asep Diprediksi Unggul di PSU Pilkada Tasikmalaya, Gerindra di Atas AnginRumah Digeledah KPK, Ridwan Kamil: Kami Kooperatif

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar Surahman, menambahkan Kota Tasikmalaya telah berstatus siaga darurat bencana hidrometeorologi sejak awal 2024.

Status itu berlaku hingga 31 Mei 2025. Namun, intensitas bencana yang meningkat menyebabkan statusnya kini berubah menjadi tanggap darurat.

0 Komentar