Wakil Bupati Garut Ingin Kembalikan Kejayaan Pasar Ceplak, Kini Pasar Legendaris Itu Sepi Karena Hal Ini

pasar ceplak
Aktivitas pedagang di Pasar Ceplak Kabupaten Garut. (Agi Sugiana/Radartasik.id)
0 Komentar

GARUT, RADARTASIK.ID – Wakil Bupati Garut Lutfianisa Putri Karlina melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Ceplak. Memastikan tidak ada pengemis dan pengamen di kawasan itu.

Putri Karlina mengaku banyak menerima masukan, termasuk pengamatan terkait kenapa Pasar Ceplak bisa sepi. Ternyata, salah satu faktor penyebabnya diduga yakni ketidaknyamanan pengunjung.

“Salah satunya ketidaknyamanan pengunjung ketika makan, karena terkenal banget, baru satu suap sudah datang (pengamen atau pengemis), terus suka maksa, entah pengamen atau pengemis,” katanya, Senin 10 Maret 2025.

Baca Juga:Destinasi Wisata di Garut Ini Masih Jarang Orang Tahu, Ini Daftar dan LokasinyaJerit Buruh di Garut yang Terancam Kena PHK Massal Usai Pabrik Bulu Mata Tiba Tiba Tutup

Kemudian yang tak kalah jadi masalah yakni pengamen dan pengemis masih anak di bawah umur. Dia menyebut hal tersebut sudah menjadi bagian dari eksploitasi anak.

“Saya merasa bahwa penertiban se-jalan itu tidak susah. Kenapa belum penertiban semuanya, karena kita belum punya penampungannya yang cukup untuk semua, tapi kalau ngomongin (Pasar) Ceplak saja harus bisa,” katanya.

Ia berharap ke depan tidak hanya melakukan penertiban pengemis dan pengamen di kawasan Pasar Ceplak. Tetapi hal lainnya untuk mengggeliatkan kembali Pasar Ceplak.

“Mungkin ada yang mengeluh harga Ceplak terlalu mahal untuk PKL. Makannya, selain mengintervensi harga, saya juga mulai mengintervensi kalangan menengah ke atas untuk mau datang ke Ceplak,” lanjutnya.

Intinya, kata Putri, dirinya ingin kembali menggairahkan atau mengembalikan kejayaan Pasar Ceplak sebagai tempat kuliner malam legendaris di Kabupaten Garut.

Terkait anak-anak yang mengamen dan mengemis, pihaknya bekerja sama dengan Satpol PP Kabupaten Garut dan Dinas Sosial.

“Saya telusuri, saya ikutin dulu, ini anak orang tuanya mana. Kalau sindikat ya biar Satpol PP yang ngurus, tapi ada yang kemarin saya dapat emang orang sekitar,” katanya.

Baca Juga:Aksi Sweeping Warung Buka Siang di Garut Viral, Kedatangan Anggota Satpol PP Jadi SorotanRibuan Orang di Garut Kehilangan Pekerjaan, Karyawan Pabrik Bulu Mata Berharap Haknya Segera Dibayar 

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Garut Usep Basuki Eko mengatakan Pasar Ceplak merupakan tempat kuliner malam legend di Kabupaten Garut. “Itu ingin dipertahankan,” katanya.

Saat ini, kata dia, tugas Satpol PP bertambah untuk berpatroli di Pasar Ceplak. Melakukan penertiban di kawasan itu.

0 Komentar