TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sejak masuk Bulan Ramadan, volume sampah di Kota Tasikmalaya meningkat.
Bahkan kenaikannya mencapai 100 ton per hari. Angka itu masih dinilai rendah dibanding hari-hari jelang Lebaran.
“Ini (peningkatan volume sampah, red) karena pola konsumsi masyarakat yang meningkat, terutama saat berbuka puasa dan sahur,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya, Deni Diyana, Senin 10 Maret 2025.
Baca Juga:Ketua PCNU Kabupaten Tasikmalaya Beri Pesan Mendalam bagi Cecep Nurul Yakin!Wacana Alih Anggaran Mobil Dinas Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi untuk Truk Sampah Masih Diragukan
Menjelang Lebaran, terang Deni, kenaikan sampah bisa dua kali lipat dari saat ini. Sehingga diperlukan pengangkutan ekstra.
“Biasanya saat mendekati Lebaran volume sampah bisa mencapai 200 ton per hari. Saat ini, berdasarkan pengamatan kami, peningkatannya baru sekitar 100 ton dibandingkan hari biasa,” terangnya.
Untuk mengatasi hal itu, kata Deni, pihaknya akan menambah jam kerja armada angkut. Para petugas kebersihan akan bekerja lembur agar sampah tidak semakin menumpuk di perkotaan.
“Kami berupaya agar sampah tetap terangkut meskipun jumlahnya meningkat drastis. Oleh karena itu, kami menerapkan mekanisme lembur agar pengangkutan tetap berjalan optimal,” bebernya.(Rezza Rizaldi)