Musrenbang RKPD Mangkubumi 2026 Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Pelayanan Dasar

musrenbang
Sekda Kota Tasikmalaya H Asep Goparullah memimpin musrenbang di Gedung Graha Agung Mangkubumi, Rabu (22/1/2025). (istimewa)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemerintah Kota Tasikmalaya menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Musrenbang RKPD) Tahun 2026 Tingkat Kecamatan Mangkubumi pada Rabu (22/1/2025).

Kegiatan ini berlangsung di Graha Agung Sari dengan tema “Percepatan Pertumbuhan Ekonomi dan Peningkatan Pelayanan Dasar untuk Kemajuan dan Kesejahteraan Masyarakat.”

Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, H Asep Goparullah MSi, menjelaskan bahwa Musrenbang tingkat kecamatan bertujuan menyelaraskan usulan masyarakat dengan prioritas pembangunan daerah.

Baca Juga:Inilah Khasiat Daun Kelor yang Membuatnya Sangat Mahal di Eropa, Hanya Orang Kaya Mampu BeliMomen Penuh Keakraban, Perayaan 5 Tahun Honda ADV Club Karawang yang Tak Terlupakan

“Ini adalah tahap penting dalam perencanaan pembangunan agar kebutuhan masyarakat di tingkat kelurahan terintegrasi dengan program pemerintah daerah,” ujarnya.

Musrenbang RKPD Kecamatan Mangkubumi diharapkan menjadi dasar pelaksanaan program pembangunan tahun 2026 yang lebih terarah dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat.

“Di mana, selain kita menyinergikan rencana pembangunan yang selaras dengan program nasional, provinsi, juga wali dan wakil wali kota terpilih. Maka dari itu, mulai dari pemerintahan terbawah, instansi harus selaras. Menunjang program dalam merealisasikan isu seperti kemiskinan, stunting, ekonomi, penataan kota, dan persampahan agar progres penanganan lebih baik, bukan tanggung jawab dinas-dinas teknis saja,” tegas Asep Goparullah.

Sementara itu, Camat Mangkubumi, Slamet, memaparkan bahwa realisasi dana kelurahan tahun 2024 telah mencapai 97 persen dengan total anggaran sebesar Rp1,95 miliar. Dana tersebut digunakan untuk pembinaan kelembagaan RT/RW, penguatan kader Posyandu, serta pengelolaan lembaga kemasyarakatan.

“Untuk tahun 2025, sejumlah rencana prioritas telah disusun, di antaranya rehabilitasi Posyandu, pengadaan alat pendukung kegiatan seperti sound system dan tenda, serta pembinaan kelembagaan masyarakat,” paparnya. (Firgiawan)

0 Komentar