TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sebanyak 50 kepala sekolah dari tingkat SD dan SMP mengikuti Orientasi Pendidikan Kepramukaan (OPK) yang diselenggarakan di Aula Hotel Grand Metro, Tasikmalaya, Selasa 24 Desember 2024.
Kegiatan ini digelar Dinas Pendidikan bekerja sama dengan Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Tasikmalaya untuk meningkatkan pemahaman kepala sekolah mengenai peran pendidikan kepramukaan di sekolah.
Wakil Ketua Bidang Kerjasama Kwarcab Kota Tasikmalaya, Ir Hj Ely Suminar, MP, menjelaskan bahwa selama dua hari, kepala sekolah akan menerima pelatihan dari para instruktur Kwarcab Kota Tasikmalaya.
Baca Juga:Persikotas Melaju ke Semifinal Liga 4 Seri Jawa Barat Usai Menang Dramatis 2-1 Lawan Maung AnomApple Dikabarkan Siap Bangun Pabrik di Bandung dan Batam, Larangan Penjualan iPhone 16 Segera Dicabut?
Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk mempersiapkan kepala sekolah dalam melaksanakan tugas mereka sebagai Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus).
Ely menegaskan bahwa kepramukaan bukan hanya sekedar kegiatan ekstrakurikuler, melainkan pendidikan karakter yang dilaksanakan di luar lingkungan sekolah dan keluarga. Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter peserta didik dengan cara yang menyenangkan dan menarik.
“Kepramukaan adalah proses pendidikan yang terjadi di luar sekolah dan keluarga, dengan tujuan membentuk karakter siswa melalui kegiatan yang bermanfaat,” ungkapnya pada Kamis 26 Desember 2024.
Merujuk pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yang menekankan pentingnya pengembangan kemampuan serta pembentukan karakter dan peradaban bangsa, Ely menilai pendidikan karakter merupakan aspek yang sangat penting, dan kepramukaan bisa menjadi sarana efektif untuk mencapainya.
Kegiatan ini melibatkan kepala sekolah baru dari berbagai sekolah di Kota Tasikmalaya, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan kepramukaan di tingkat SD dan SMP.
Ely menambahkan bahwa anak-anak pada usia SD dan SMP mengalami perkembangan fisik dan mental yang pesat, sehingga kegiatan yang tepat pada usia ini sangat penting untuk masa depan mereka.
“Pada usia ini, perkembangan anak sangat pesat. Ini adalah momen krusial untuk masa depan mereka,” jelas Ely.
Baca Juga:Pemerintah Bakal Hapus Utang UMKM di Bank BUMN Tahun 2025, Skemanya BeginiPinjaman Online Langsung Cair! Inilah Lima Kredit Tanpa Agunan dengan Limit Ratusan Juta
Sekretaris Kwarcab Pramuka Kota Tasikmalaya Teguh Gusmantara M.Kom menekankan pentingnya stimulasi yang tepat pada masa ini untuk membentuk ketangguhan mental dan karakter anak, sehingga pendidikan kepramukaan relevan dalam proses pembentukan karakter tersebut.