TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Perjuangan atau Unper Tasikmalaya menggelar Expo Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) 2023, Rabu (23/8/2023).
Tujuan dari Expo KKN-PPM ini adalah untuk memberikan kontribusi dan mendongkrak terhadap perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di khususnya di Tasikmalaya umumnya di wilayah Priangan Timur melalui hasil riset dan inovasi dari perguruan tinggi.
Ketua Pelaksana Expo KKN-PPM Unper Lystiana Nurhayat Hakim MPd mengatakan, acara ini mengusung tema Berkontribusi Tanamkan Inspirasi Mengabdi dengan Integrasi dan Berinovasi Menggali Potensi.
Baca Juga:Hj Susy Susanti Dilantik Jadi Ketua PHRI Kota Tasikmalaya, Kembangkan Pariwisata Geliatkan EkonomiSala, Siswa SMAN 1 Singaparna yang juga Atlet Pentathlon Raih Prestasi Internasional
Opening speech secara virtual disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Dr Sandiaga Salahuddin Uno dan bintang tamu entrepreneur sekaligus artis Rafael Tan.
Menurutnya, dalam expo ini mahasiswa KKN-PPM Unper mengikuti mata lomba pertama produk dengan like terbanyak, dua booth dengan kunjungan terbanyak, tiga produk terkreatif dan inovatif, empat video promosi terbaik dan flyer promosi terbaik. Dengan platform yang dibuat yaitu expokkn.lppmunper.com.
Dia menyebutkan, produk inovasi mahasiswa KKN-PPM Unper ini yang di-upload platform expokkn.lppmunper.com sampai mendapatkan kunjungan sebanyak 16.559.
Kegiatan expo KKN-PPM Unper Tasikmalaya ini, kata dia, adalah kali ketiga dalam tiga tahun terakhir ini secara online dilaksanakan oleh mahasiswa KKN-PPM Unper Tasikmalaya angkatan keenam tahun 2023.
Dia menyebutkan, tujuan kegiatan Expo KKN-PPM Unper ini untuk memberikan bekal atau wadah kepada mahasiswa dalam rangka membangun semangat dan jiwa kewirausahaan, kemandirian ekonomi serta kreativitas mahasiswa KKN-PPM.
“Kemudian memberikan wadah melalui expo virtual, karena mahasiswa sudah dibekali mata kuliah kewirausahaan sebelumnya. Implementasi dari mata kuliah ini bisa disalurkan dalam Expo KKN-PPM Unper ini,” ungkap dia.
Setiap kelompok KKN-PPM Unper itu, kata dia, harus memunculkan potensi desa di tempat KKN-PPM-nya masing-masing, jadi ketika di desa memiliki potensi alam, wisata maupun kerajinan bisa dieksplorasi untuk dijadikan produk inovasi mahasiswa.