“Termasuk juga, harapan kami karena dua tahunan vakum kegiatan lantaran pandemi, bisa memotivasi para pesepeda daerah. Masyarakat Kota Tasik yang akan menyaksikan pun turut terhibur dalam kemeriahan rangkaian hari jadi daerah,” harap dia.
Maka dari itu, pihaknya memohon maklum bagi warga HZ Mustofa dan sekitarnya karena race akan dilangsungkan mulai pagi sampai sore dan menutup sebagian akses lalu lintas. Sejauh ini pun, warga sekitar sangat menyambut helatan itu, lantaran bisa mendatangkan pesepeda dari luar daerah, meramaikan Kota Tasikmalaya. “Kita memohon maaf selama event sejak pagi sampai sore jalan ditutup total, maafkan atas ketidaknyamanan ini. Semoga dengan event ini bisa ramaikan geliat kunjungan ke Tasikmalaya, dan mendorong perekonomian bergeliat serta promosikan daerah melalui event sepeda,” papar Dedy.
Sekretaris Panitia Rudi Rusnandi mengatakan, rute balap sendiri akan dimulai dari titik start di depan Ayam Penyet Surabaya Simpang Ibu Apipah menuju Simpang Padayungan dan berbalik ke Jalur HZ Mustofa menuju arah Simpang Nagarawangi. Setelah itu peserta memutari Tugu Asmaul Husna dan kembali ke garis finish di Simpang Jalan Ibu Apipah. “Sementara bagi kebutuhan aksesibilitas Rumah Sakit TMC yang ada di jalan ini, kami persiapkan secara khusus jalur tersendiri yang bisa diakses melalui Jalan Terusan BCA,” jelasnya.
Baca Juga:Pakai HNI, Bermanfaat Juga Dapat BonusBNN Masih ”Ompong”
Ia berharap melalui helatan tersebut banyak atlet dan pesepeda daerah semakin intens gowes. Apalagi banyaknya atlet-atlet skala Nasional yang akan berlaga di HZ Mustofa. “Semoga menjadi motivasi dan bisa menginspirasi pesepeda asal daerah lebih giat dan semangat bersepeda,” harap dia. (igi)
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!