Politeknik LP3I Tasikmalaya Gelar KKN Tematik di 12 titik, Membangun Kolaborasi Berbasis IPTEK

LP3I
Kepala Kampus Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya H Rudi Kurniawan ST MM saat monitoring kegiatan KKN TM.
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Kolaboratif Integratif. Itulah tema besar kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN TM) yang diikuti oleh mahasiswa tingkat 3 Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya dan diselenggarakan mulai 17 Juli sampai akhir Agustus 2023, di 12 titik lokasi KKN yang tersebar di penjuru Kabupaten Tasikmalaya dan Ciamis.

“KKN TM adalah salah satu mata kuliah yang terdapat dalam kurikulum kampus Politeknik LP3I. KKN TM merupakan sebuah wadah bagi dosen, dan juga mahasiswa dalam menjalankan salah satu kewajiban Tri Dharmanya, yakni yakni Pengabdian” ujar Kepala Kampus Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya H Rudi Kurniawan ST MM.

Ia pun menambahkan bahwa tema KKN TM 2023 yang diusung, bertujuan untuk membuktikan bahwa Politeknik LP3I, khususnya Kampus Tasikmalaya memiliki tanggung jawab untuk membangun kolaborasi berbasis integrasi IPTEK dalam pengabdian dan pembangunan masyarakat yang kuat dan tangguh pasca pandemi Covid 19, khususnya di tanah Sunda ini.

Baca Juga:Megah! Alhambra Hotel & Convention Tasikmalaya Usung Konsep Timur Tengah, Pertama dan Satu-satunya di Jawa Barat!Masa Akhir Jabatan Bupati Ciamis Belum Jelas

Ia meyakini KKN TM merupakan suatu kegiatan yang sangat efektif dan edukatif bagi mahasiswa dalam mengimplementasikan ilmu pengetahuan dan bekal pengalaman yang telah diperoleh dalam proses perkuliahan, baik secara teori maupun praktik terhadap kehidupan nyata di masyarakat.

Ketua UPPM sekaligus Ketua Pelaksana KKN TM 2023 Untung Eko Setyasari SSos MA sangat optimis bahwa dengan KKN TM, mahasiswa dipaksa berbaur dengan masyarakat sehingga mereka dapat lebih peka menangkap dan menghayati berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat.

“Besar harapan kami, ketika mahasiswa terjun ke masyarakat dan peka terhadap permasalahan yang ada, mereka dapat turut berperan dalam menghadapi dan mencari solusi atas permasalahan yang ada dan mengantisipasi keadaan yang akan datang dengan menggali berbagai sumber daya yang dimiliki untuk dikembangkan menjadi problem solving sehingga peranan dan kontribusinya menjadi bagian dari harapan nyata masyarakat,” tuturnya.

Dengan bimbingan dari para dosen pembimbing lapangan (DPL), Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya semakin optimis bahwa kegiatan KKN TM bisa berhasil membangun kemandirian, kedewasaan dan karakter positif lainnya dalam diri mahasiswa. Disamping itu, kegiatan ini juga berhasil mengasah kemampuan teknis/kompetensi mahasiswa (hard skill) dan kepekaan mahasiswa (soft skill) menjadi lebih terasah, khususnya dalam membangun kemitraan, kerja sama tim lintas disiplin/keilmuan (lintas kompetensi), dan leadership mahasiswa dalam mengelola program pengembangan masyarakat dan pembangunan di desa.

0 Komentar