PLN Sukses Jaring 14 Kerja Sama Global selama Conference of the Parties 28 di Dubai

Kerja sama
PT PLN (Persero) menjaring 14 kerja sama dalam agenda transisi energi dalam gelaran Conference of the Parties (COP) 28 di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). (Dokumen PLN)
0 Komentar

PLN dengan GEAPP akan mengakselerasi pencapaian transisi energi yang berkeadilan dan target net zero, infrastruktur kendaraan listrik serta pengembangan EBT di Indonesia.

  1. Kerja Sama dengan PT SMI dan KfW

PT PLN menyetujui kerja sama dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) dan KfW untuk memanfaatkan Project Development Facility (PDF) yang dikelola oleh PT SMI untuk proyek-proyek Pumped Storage Hydroelectric Power Plant dalam rangka percepatan transisi energi di Indonesia.

Nantinya KfW dengan PT SMI akan menyiapkan dukungan dalam bentuk Feasibility Study dan Environmental dan Social Scoping pada tahapan persiapan proyek PLTA Grindulu Pumped Storage 4×250 MW dan PLTA Sumatera Pumped Storage 2×250 MW.

Baca Juga:Rumah Kontrakan Dipenuhi Rayap? Ini Cara Ampuh Mengatasinya!CEO of The Year Diraih Lagi Dirut PLN Darmawan Prasodjo

  1. Kerja Sama dengan CEP, ADB, dan INA

PT PLN dengan Cirebon Electric Power (CEP), Asian Development Bank (ADB), dan Indonesia Investment Authority (INA) bersinergi dalam percepatan pemensiunan operasional PLTU Cirebon pada Desember 2035, lebih awal daripada Juli 2042. Langkah ini dapat menghindarkan emisi hingga 30 juta ton CO2.

  1. Kerja Sama dengan Masdar

PT PLN dengan Masdar, perusahaan energi asal Uni Emirat Arab (UEA), menyepakati untuk memperkuat kerja sama dalam pengembangan EBT di Indonesia.

Sesudah berhasil membangun PLTS Terapung Cirata, keduanya sepakat untuk melaksanakan kajian menambah kapasitas PLTS Terapung Cirata dan pengembangan bisnis energi untuk pasar internasional.

  1. Kerja Sama dengan Pupuk Indonesia

PT PLN dengan Pupuk Indonesia menjalankan studi pengembangan ekosistem green hydrogen dan green ammonia untuk membangun Green Hydrogen Plant (GHP) yang akan disuplai dari PLTS dan listrik dari grid PLN yang ditunjang layanan Renewable Energy Certificate (REC).

Green hydrogen yang dihasilkan rencananya akan dikonversi di Ammonia Plant Pupuk Kujang jadi green ammonia.

  1. Kerja Sama dengan ACWA Power

PT PLN dengan Pupuk Indonesia menggandeng ACWA Power, perusahaan asal Arab Saudi, untuk berkolaborasi dalam pengembangan industri hidrogen hijau dan amonia hijau terintegrasi di Gresik.

Dalam kolaborasi itu, Green Hydrogen Plant (GHP) akan menerima pasokan listrik berbasis EBT.

Baca Juga:Prediksi Inter vs Real Sociedad di Liga Champions 2023, Statistik, Skor, Susunan Pemain, dan Head to HeadMan United Dibekuk Bournemouth 0-3, Bruno Fernandes Dilarang Main Lawan Liverpool

Green Hydrogen lalu dikonversi jadi Green Ammonia di Ammonia Plant di Petrokimia Gresik. Green Ammonia bisa dimanfaatkan menjadi bahan baku pupuk dan pemanfaatan lainnya.

0 Komentar