Perencanaan Memengaruhi Kualitas APBDes

Perencanaan Memengaruhi Kualitas APBDes
0 Komentar

TAROGONG KALER, RADSIK – Sekretaris Daerah (Sekda) Garut Nurdin Yana membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Peran Camat dalam Evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes). Kegiatan itu dilaksanakan di Ballroom Hotel Harmoni, Kamis (27/10/2022).

Nurdin Yana menilai bimtek yang diikuti camat se-Kabupaten Garut penting untuk digelar. Menurutnya, APBDes merupakan cikal bakal pelaksanaan program dan kegiatan yang dilaksanakan di desa. “Acara ini penting sekali ya karena terkait APBDes itu kan adalah merupakan perencanaan, baik yang berbasis anggaran yang memang merupakan cikal bakal pelaksanaan program dan kegiatan yang dilaksanakan di desa,” ujar sekda.

Saat ini, imbuh Nurdin, masyarakat bisa melihat APBDes sebagai bentuk dari keterbukaan informasi publik. Sehingga, perencanaan APBDes harus diperhatikan, karena akan memengaruhi terhadap kualitas APBDes tersebut. “Oleh sebab itu hari ini kita adakan Bimtek (terkait) evaluasi APBDes sehingga mudah-mudahan acara seperti ini (menghasilkan) ada satu kesamaan persepsi (dan) kesamaan ilmu terkait bagaimana penetapan APBDes,” ucapnya.

Baca Juga:SMKN 2 Optimalkan Kemitraan IdukaLulusan STIELM dan IAILM Siap Mengabdi

[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]

Salah satu narasumber dari Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jawa Barat Mochammad Imam Yunizhar membahas terkait teknis pengelolaan keuangan desa. Ia berharap paparan materi disampaikan bisa menjadi modal atau bekal para camat untuk disampaikan kembali kepada para kepala desa. “Mudah-mudahan para camat ini mampu membina, mengawasi, dan juga mampu mengarahkan para kepala desa dalam pengelolaan keuangan yang ada di desa yang bersangkutan,” harapnya.

Di tempat yang sama, Camat Samarang Neneng Martiana merasa senang bisa mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, bimtek membantu tingkat pemahaman camat terkait fungsi-fungsi kecamatan dalam pengawasan pengelolaan keuangan di desa.

Ke depan, lanjut Neneng, pihaknya akan melakukan sosialisasi hasil bimtek kepada para kepala desa di Kecamatan Samarang. “Harapan saya kita pengelolaan keuangan ini adalah hal yang pokok dan ini harus sangat diperhatikan supaya penyelenggaraan pemerintahan di desa bisa lebih efektif, lebih bermanfaat untuk masyarakat, dan pada akhirnya kita semua akan selamat dari hal-hal yang terkait dengan hukum,” pungkasnya. (mg1/rls)

0 Komentar