Penerbangan Perdana Citilink Jakarta-Tasikmalaya Mundur 1 Jam 20 Menit

harga tiket pesawat Penerbangan Perdana Jakarta-Tasikmalaya Mundur 1 Jam 20 Menit. Layanan penerbangan di kota tasik.
Bandara Wiriadinata akan kembali beroperasi pada 2 Oktober mendatang. (foto: Ayu Sabrina/radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID- Jadwal penerbangan perdana Citilink dari Jakarta menuju Tasikmalaya mundur 1 jam lebih lama dari yang direncanakan. Semula, pesawat akan terbang dari Halim Perdana Kusuma pukul 9.55 WIB menjadi pukul 11.15 WIB.

Hal itu disampaikan oleh CV Adirama Mitra Sehati (AMS) melalui kanal Instagram-nya, dengan mengunggah surat pemberitahuan tentang jadwal terbaru penerbangan Citilink.

Adapun alasan keterlambatan itu, sebab Citilink tengah mempersiapkan teknis pelaksanaan di Bandara Halim Perdana Kusuma.

Baca Juga:Wow! Ada Lobster Besar di DIOR Paris Fashion Week 2024Revitalisasi Alun-Alun Selesai, Ciamis Buat Skenario Baru untuk Penataan PKL, Area Parkir Serta Food Court

“sehubungan dengan adanya persiapan teknis Citilink di Bandara Halim Perdana Kusuma, oleh karena itu kami beritahukan bahwa adanya perubahan jadwal keberangkatan,” tulis surat resmi dari CV AMS.

Keberangkatan pukul 11.15 WIB itu akan sampai di Bandara Wiriadinata pukul 12.10 WIB. Saat pesawat landing, management CV AMS punya waktu kurang dari satu jam untuk mengadakan seremonial aktivasi bandara sekaligus mengantar kembali tamu VIP menuju keberangkatan ke Halim Perdana Kusuma.

Selain masyarakat, pesawat yang dipenuhi 50-an penumpang itu juga memboyong sejumlah pejabat penting di Kementerian Dalam Negeri untuk ikut meresmikan aktivasi layanan penerbangan di Bandara Wiriadinata.

Begitupun dengan penerbangan dari Tasikmalaya menuju Jakarta yang otomatis mengalami delay. Semula keberangkatan dari Bandara Wiriadinata itu pukul 11.15 WIB digeser menjadi 12.50 WIB.

Dalam keberangkatan ke Halim, turut serta Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Drs. H. Ivan Dicksan, sebagai penumpang Citilink bersama tokoh masyarakat lainnya.(mg3)

Baca berita dan artikel lainnya di Google News

0 Komentar