NTT, RADARTASIK.ID – Tiga warga menjadi korban serangan Komodo sepanjang Oktober-November 2023. Ketiganya merupakan warga sekitar Taman Nasional Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kejadian terbaru, Komodo menyerang Kamarudin (50), saat tengah memetik buah asam tak jauh dari rumahnya. Peristiwa konflik manusia dengan hewan dilindungi ini terjadi pada Rabu, 1 November 2023.
Kamarudin digigit Komodo berukuran besar pada bagian betis kiri. Seperti dilansir sejumlah sumber, saat itu Kamarudin sedang memetik buah asam yang jaraknya tak terlalu jauh dari rumah.
Tiba-tiba seekor Komodo menyergap betisnya dari belakang dan mencabik-cabik. Kamarudin berusaha membebaskan diri dari gigitan dengan membuka mulut hewan buas itu dan mengeluarkan betisnya dari cengkraman gigi kadal raksasa tersebut.
“Dia (Kamarudin) melakukan perlawanan. Setelah digigit dia pegang kepala komodo, dia buka mulutnya dia keluarin kakinya, betisnya, itu menurut keterangan korban,” ungkap Ismail, sekretaris Desa Komodo.
Setelah itu, lanjut Ismail, Kamarudin pulang ke rumah dengan tertatih-tatih dan betis berlumuran darah. Ia kemudian dilarikan ke puskesmas pembantu kampung tersebut sebelum akhirnya ditolong Tim SAR Gabungan dan dirujuk ke RS Siloam Labuan Bajo untuk menjalani operasi.
Menurut hasil pemeriksaan, ada sebagian daging betis Kamarudin yang dimakan hewan tersebut. Ia kemudian mendapatkan 10 jahitan.
Baca juga: Ngeri! Penyakit Cacar Monyet Ternyata Menyebar Pada Kelompok Homoseksual
“Betisnya tercabik-cabik (dan) hancur),” katanya.
Menurut Ismail, Kamarudin telah menjalani operasi pada Rabu malam (1/11/2023). Kini kondisinya juga telah membaik. Luka bekas gigitan telah dijahit.
Seorang warga bernama Abdul Salam menceritakan peristiwa serangan hewan buas itu terjadi di daerah Loh Lawi. Tak jauh dari Kampung.
“Dia (Kamarudin, red) lagi metik buah asam. Dia tidak tahu komodo datang dari arah belakang,” terangnya.
Menurut catatan, Kamarudin adalah korban ketiga sepanjang bulan Oktober-November 2023. Sebelumnya ada Muhaimin yang mengalami keganasan gigitan kadal purba itu pada tangannya.
Baca juga: Cacar Monyet Bikin Waswas, Warga Kota Tasikmalaya Diminta Waspada