Ini Beda Nih! Kuliner Inovatif Martabak Siram Citebaks Omset Rp 100-110 jt perbulan

martabak siram citebaks
martabak siram citebaks. (Foto: Instagram)
0 Komentar

Awal buka tahun 2009 dibutuhkan effort yang tinggi, sampai harus menyebarkan brosur di jalan-jalan.

Nyaris empat bulan usahanya mengalami BEP (Break Even Point).

Namun pada tahun 2010 Citebaks mendapatkan penghargaan sebagai Kuliner Inovatif Tasikmalaya dari Komunitas Wisata Kuliner Tasik pada 29 September 2011.

Satu tahun pertama bekerja dengan pegawai, tahun kedua Citebaks sudah berjalan sendiri.

Baca Juga:Jumlah Pengangguran di Kabupaten Ciamis Mencapai 9 Ribu, Apa Solusi Pemerintah?Mengenal Lebih Dekat Destinasi Wisata Cipanas Galunggung di Tasikmalaya Jawa Barat

Eko sudah menaruh sistem di kedainya dengan jumlah 7 Karyawan, 6 Karyawan bekerja dengan sistem roling yang 1 libur.

Kenapa lari ke kuliner? Karena background dari keluarga, ibu dan bapak Eko buka catering sehingga dari kecil sudah terbiasa di dapur.

“Kerja di proyek itu sebenarnya keahlian tapi nurani saya di dapur,” tandas Eko.

Seperti gula dikepung semut. Setiap malam Minggu, Citebaks ramai sekali pengunjung.

Sampai pernah penuh ke seberang jalan dengan menggelar karpet lesehan.

Tapi sekarang pelanggan hanya disediakan lesehan pinggir jalan depan toko saja untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan jika pelayan mengantarkan pesanan kesebrang jalan.

Pelanggan Citebaks rata-rata digandrungi oleh kalangan remaja atau kaula muda.

Tapi tidak sedikit juga dari mereka yang sudah berkeluarga. Untuk menjalankan usahanya, Eko menyewa tempat seharga Rp 52 jt pertahun.

Ketika Corona melanda, omset usaha Eko sempat merosot sampai Rp 30 jutaan perbulan.

Baca Juga:Pabrik Pengolahan Kayu di Ciamis Terbakar Hebat, Damkar dan Petugas Gabungan Kesulitan Padamkan ApiWagub Jabar Ajak Generasi Muda Cirebon Sambut Potensi Kawasan Rebana dengan Penguatan Budaya

Namun berkat kegigihannya merawat dan mempertahankan usaha, omset Citebaks saat ini berkisar antara Rp 100 juta sampai Rp 110 juta per bulan.

Rencana Eko untuk Citebaks, akan membuka cabang dengan menu berbeda, tetapi masih di daerah tasikmalaya. Visi misi ke depannya ia ingin Citebaks menjadi usaha yang berkelanjutan.

0 Komentar