Generasi Muda Diajak Lestarikan Budaya

Generasi Muda Diajak Lestarikan Budaya
BUDAYA. Penampilan seni tari dalam acara Gelar Budaya Cakrabumi Mustika Purwadaksi di Wana Wisata Situ Mustika, Purwaharja. foto: istimewa
0 Komentar

BANJAR, RADSIK – Komandan Kodim 0613/Ciamis Letkol Inf Wahyu Alfiyan Arisandi bersama Wakil Wali Kota Banjar H Nana Suryana menghadiri Gelar Budaya Cakrabumi Mustika Purwadaksi di Wana Wisata Situ Mustika, Purwaharja. Acara tersebut diselenggarakan dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1444 Hijriyah.

Kegiatan tersebut juga untuk menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-77. Beragam kesenian budaya ditampilkan dalam acara Cakrabumi Mustika Purwadaksi. Mulai dari seni tari, puisi, sajak dan puncaknya launching Iket Cakrabumi.

[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]

Baca Juga:Banjar Harus Punya IkonButuh Sinergi Tangani Kecanduan HP

Dandim 0613/Ciamis Letkol Inf Wahyu Alfiyan Arisandi mengatakan budaya merupakan kumpulan hasil cipta karsa, rasa manusia yang diekspetasi dalam kehidupan. Tanpa seni budaya hidup terasa hampa. “Kami sangat mendukung kegiatan ini. Budaya harus dikembangkan, jangan sampai tergerus oleh budaya asing,” tutur Wahyu Alfiyan Arisandi, Minggu (7/8/2022).

Perwira menengah TNI AD lulusan Akmil 2003 itu juga mengajak generasi muda agar tidak melupakan budaya Bangsa Indonesia. Terlebih fenomena saat ini generasi muda lebih paham terhadap budaya asing dibandingkan budaya sendiri. “Saya mengajak agar para generasi muda ikut serta melestarikan dan menjaga budaya bangsa. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau tidak sekarang kapan lagi,” katanya.

Wakil Wali Kota Banjar H Nana Suryana mengapresiasi terhadap gelaran budaya yang beberapa waktu ini diselenggarakan secara maraton di Kota Banjar. Gelar Budaya Cakrabumi Mustika Purwadaksi ini salah satunya.

“Kegiatan ini menggambarkan kegiatan religius dan nasionalis disatukan dalam satu waktu. Inilah bentuk, di Banjar nasionalis dan religius sudah bergabung menyatu. Budayawan ulama menyatu,” katanya. (cep)

[/membersonly]

Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!

 

0 Komentar