Catatan 12 Tahun Forum Peduli Tasik: Anggotanya Majemuk, Jadi Teladan Cara Menikmati Hidup dalam Kebhinekaan

Forum Peduli Tasik
Anggota Forum Peduli Tasik (FPT) berfoto bersama di berbagai kegiatan.
0 Komentar

Tasik Creative Festival serasa memindahkan Jember Festival yang mendunia itu ke Kota Tasikmalaya. Jadi wow sekali.

Sayangnya kegiatan TCF tidak berlanjut. ”BI itu hanya merintisnya. Harapannya dilanjutkan pemerintah kota, jadi ikon Kota Tasikmalaya,” sesal Wahyu Purnama begitu tahu TCF tidak berlanjut.

Memang yang kemudian hadir bukan street festival. Keglamorannya jauh di bawah TCF.

Baca Juga:Domba Jatuh dari Mobil, Pencuri Hewan Ternak Terciduk di Tasikmalaya, Inilah Kronologi Lengkap Menurut PolisiRayakan Momen Spesial dengan Gaya, Alhambra Hotel & Convention Siapkan Segalanya untuk Anda!

Wahyu Purnama tidak sebatas kegiatan TCF. Bersama seluruh anggota FPT ikut men-support gerakan Tasik Bersedekah yang kini jadi program Baznas Kota Tasikmalaya.

Diajang TCF itu Wahyu Purnama memberikan hibah kendaraan Toyota Kijang dari BI kepada Baznas. Khusus untuk operasional Tasik Bersedekah.

Tidak hanya BI saja, anggota FPT lainnya berlomba berbuat kepedulian. Misalnya Bank BRI yang pincabnya saat itu Nanang Saady.

Dia mewujudkan kepeduliannya dengan mendistribusikan CSR BRI berupa 2 unit mobil ambulans untuk Kota Tasikmalaya.

Kepala Kantor Pos Joko Sudarmawan pun sibuk. Menggawangi aliran dana puluhan miliar bantuan untuk orang miskin di wilayah Kota dan Kabupaten Tasikmalaya.

Polres Tasikmalaya Kota di bawah komando AKBP Gupuh Setiyono memilih peduli melalui pembangunan sekolah di wilayah Kota dan Kabupaten Tasikmalaya.

Bersamaan itu perusahaan di bawah BUMN yang ada di Tasikmalaya pun ambil peran. Menggelar bazar sembako murah di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga:MAF Polbangtan Kementan Dorong Anak-Anak Muda Manfaatkan Teknologi Modern Dongkrak Produktivitas PertanianNelayan Karawang Deklarasikan Dukungan Penuh untuk Pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie di Pilgub Jabar 2024

Kegiatan lainnya yang tidak kalah penting. FPT menumbuhkan kesadaran menghormati dan mencintai pahlawan bangsa.

Salah satunya berziarah ke makam Pahlawan Nasional KH Zaenal Musthofa di Desa Sukarapih, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya.

Dua kali FPT melakukan ziarah. Terakhir ketika Danbrigif 13/Galuh Rahayu Kolonel Inf Windiyatno masih ketua FPT.

Prosesi ziarah anggota FPT itu didampingi Kapolres Kota Tasikmalaya Noffan Widyatmoko sebagai anggota penerus FPT dari kepolisian.

Genap 12 Tahun

Ketua FPT sekarang dijabat Dandim 0612/Tasikmalaya Letkol Inf Raden Henra Sukmadjibrata SIP.

Usia FPT dalam kepemimpinan pria asli Tasikmalaya ini genap 12 tahun.

Peringatan hari jadi itu dilaksanakan Selasa, 1 Oktober 2024, di Makodim 0612/Tasikmalaya. Acaranya sederhana namun tidak kehilangan khidmat.

Sebab perintis-perintisnya hadir. Seperti Prof Dr Kartawan, Dr Hj Nia Tresnawati, Tjong Djoen Mien, Handi Kristendi, Hansen, Lungnajaya, Ir H Wahyudin.

0 Komentar