Bupati Tasikmalaya Tekankan Pentingnya Kehadiran PNS Baru untuk Percepatan Pembangunan Daerah

PNS Baru untuk Percepatan Pembangunan, PNS Pria Boleh Poligami,
Para CPNS duduk bersama para PNS penisun dalam acara pelatintikan CPNS dan pelepasan PNS penisun di lapangan Setda Kabupaten Tasikmalaya, Senin 6 Maret 2023. (Diki Setiawan/Radar Tasikmalaya)
0 Komentar

TASIK, RADARTASIK.ID – Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto menekankan pentingnya kehadiran PNS baru untuk percepatan pembangunan daerah.

Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya telah melantik 88 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Halaman Setda Kabupaten Tasikmalaya pada Senin 6 Maret 2023.

Pengangkatan itu dilakukan untuk menggantikan 74 PNS Pemkab Tasikmalaya yang pensiun pada Maret 2023.

Baca Juga:Demi Hak Suara Disabilitas, Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya Menguatkan PemahamanPemborong Mesti Diinvestigasi

Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto menyatakan bahwa PNS bukanlah sebuah pekerjaan, melainkan sebuah pengabdian.

Dia berharap kehadiran PNS baru ini membawa situasi yang lebih baik dan bukanlah terkontaminasi oleh hal-hal negatif. PNS baru harus dapat menjadi daya dorong bagi Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya untuk bergerak lebih cepat, berpikir kuat, dan bertindak responsif.

”Saya berharap masuknya PNS yang baru ini membawa situasi baru yang baik,” ujar Bupati Ade Sugianto kepada wartawan mengharapkan PNS Baru untuk percepatan pembangunan daerah.

Menurut Ade Sugianto, PNS yang baru dilantik merupakan darah muda dan baru. Dengan demikian, diharapkan dapat membawa perubahan bagi masyarakat.

Bupati Tasikmalaya menegaskan bahwa bagian administrasi bukan segala-galanya, tetapi bagaimana masyarakat dapat merasakan hasil kerja PNS.

Kebutuhan ASN

Ade Sugianto juga menyinggung masalah kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang masih banyak di Kabupaten Tasikmalaya. Seperti tenaga guru, kesehatan, dan beberapa tenaga teknis.

Solusi untuk permasalahan sukwan-sukwan dan tenaga kontrak harus segera pemerintah cari.

Baca Juga:Gratiskan 1.500 Sambungan Air BersihBawaslu Soroti Pergeseran Kursi

Dia berharap agar solusinya dapat muncul melalui PNS, karena porsi Dana Alokasi Umum (DAU) yang menjadi sumber gaji PPPK cukup memberatkan pemerintah daerah.

”Kami harapkan pemerintah pusat, jangan menonjolkan PPPK. Seharusnya PPPK harus menjadi solusi daerah atas permasalahan di daerah, kalau dari pusat lebih kepada ke PNS,” ujar Bupati Tasikmalaya.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tasikmalaya Drs H Iing Farid Khozin MSi menambahkan bahwa selain pelantikan PNS baru, juga terdapat pelepasan PNS yang memasuki masa purna tugas.

0 Komentar