Batal Daftar ke PKB, KH Atam Rustam Buka Peluang ke Gerindra di Pilkada Kab Tasikmalaya, Tapi dengan Syarat

KH Atam Rustam
Ketua PCNU Kabupaten Tasikmalaya KH Atam Rustam saat berkegiatan dengan pengurus DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya beberapa waktu lalu. (Foto DPC PKB)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Ketua PCNU Kabupaten Tasikmalaya KH Atam Rustam tidak melanjutkan pendaftarannya sebagai Bakal Calon Bupati Tasikmalaya dari PKB. Hal itu pun setelah KH Atam memilih tidak mengembalikan berkas formulir pendaftaran, Rabu, 1 Mei 2024.

Padahal, KH Atam sudah mengambil formulir pendaftaran ke Sekretariat DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya. Namun, pada akhir waktu pengembalian berkas tidak kunjung mengembalikan.

“Alasan saya tidak mengembalikan formulir ke DPC PKB, karena yang paling utama adalah menghargai ke senior yakni Pak Acep Adang Ruhiat. Beliau mencalonkan, maka saya tidak mengembalikan formulir pendaftaran,” ujar KH Atam saat dihubungi Radartasik.id, Rabu, 1 Mei 2024.

Baca Juga:Membawa HaraPAN Masyarakat, Dede Muksit Aly Mendaftarkan Diri Jadi Calon Bupati Tasikmalaya untuk Pilkada 2024Cegah Kebocoran PAD, Komisi II DPRD Kabupaten Tasikmalaya Dorong Digitalisasi Pasar

Langkah tersebut diambil, kata KH Atam, takut menjadikan masyarakat khususnya warga Nahdliyin buyar atau bingung dalam hal memilih. “Harus memilih ke mana calon dari PKB nantinya,” ujarnya, menjelaskan.

Selain dari PKB, kata KH Atam, sejauh ini yang sudah mencanangkan atau berminat mengusungnya itu dari Partai Gerindra. “Secara pribadi insyaallah siap menerima (Partai Gerindra) dengan syarat-syarat tertentu,” ujarnya, menjelaskan.

Syarat-syarat tersebut, di antaranya harus bisa koalisi besar. Selain itu, harus mengusung Z1 bukan Z2. “Kalau misalkan tidak jadi Z1, maka lebih baik mundur juga (dari bursa pencalonan di Pilkada 2024),” ucapnya, menjelaskan.

“Gerindra juga menyepakati syarat tersebut dan sedang diusahakan. Namun, dengan catatan harus masuk ke daftar hasil survei. Artinya jika tidak masuk hasil survei, maka mereka menghargai saya lebih baik tidak (mencalonkan),” katanya, menjelaskan.

Memang sejak awal Partai Gerindra terlihat serius untuk meminang dirinya maju di Pilkada 2024. Tinggal bagaimana kesepakatan-kesepakatan ini terbangun untuk menghadapi Pilkada 2024 dengan meraih kemenangan. 

Sementara itu, saat dikonfirmasi Koordinator Tim Asistensi DPC Partai Gerindra Kabupaten Tasikmalaya Usman Kusmana terkait sudah sejauh mana komunikasi yang dibangun dengan KH Atam, belum memberikan jawaban. (Radika Robi Ramdani)

0 Komentar