RADARTASIK.ID — Akan ada ujian kecerdasan taktik Uston Nawawi di laga Persebaya vs Borneo FC.
Persebaya Surabaya menyambut pertandingan pekan ke-15 BRI Super League 2025/2026 dalam kondisi yang belum sepenuhnya ideal.
Tim harus menghadapi situasi sulit setelah dua pemain kunci, Bruno Moreira dan Francisco Rivera, dipastikan absen akibat akumulasi kartu.
Baca Juga:Terus Ditempel Persib, Ini Target Persija Jakarta Saat Tandang ke Markas Semen PadangPersib Bawa Kabar Baik Soal Adam Alis, Apakah Dimainkan Persib saat Menjamu Bhayangkara FC?
Absennya dua pilar tersebut membuat tim pelatih Persebaya melakukan penyesuaian strategi dalam waktu singkat menjelang laga penting melawan Borneo FC Samarinda yang saat ini memimpin klasemen sementara.
Caretaker pelatih Persebaya, Uston Nawawi, menyampaikan bahwa skema permainan tanpa kehadiran Bruno dan Rivera telah dipersiapkan sejak awal sesi latihan, sehingga tim tidak sepenuhnya terkejut dengan kondisi tersebut.
“Kalau itu bukan hanya Diego, siapa pun bisa saja jadi starting. Kita lihat perkembangannya sampai persiapan terakhir,” ujar Uston Nawawi.
Uston menegaskan bahwa peluang untuk tampil sebagai starter terbuka bagi seluruh pemain, termasuk Diego Mauricio.
Ia menilai keputusan susunan pemain akan ditentukan berdasarkan perkembangan terakhir hingga menjelang pertandingan, mengingat keterbatasan waktu persiapan yang dimiliki tim.
Meski nama Diego Mauricio kerap menjadi sorotan jelang laga, Uston menekankan bahwa Persebaya tidak ingin bergantung pada satu individu.
Ia memilih mengedepankan pendekatan kolektif demi menjaga keseimbangan tim di tengah keterbatasan komposisi pemain.
Baca Juga:Bojan Hodak Senang Mesin Tempur Persib di Babak Kedua Sudah Mulai Berlatih Bersama Tim, Ini Update TerbarunyaFiks, 2 Pemain Timnas Indonesia Gabung Tim Persib, Sudah Ikut Latihan di Bandung Bareng Skuad Bojan Hodak
Target meraih kemenangan tetap menjadi tujuan utama tim, sejalan dengan harapan suporter maupun tekad dari jajaran pelatih dan pemain.
Uston Nawawi menilai bahwa keinginan untuk menang bukan hanya datang dari luar lapangan, tetapi juga menjadi motivasi internal seluruh anggota tim.
Legenda hidup Persebaya ini juga menekankan bahwa peningkatan performa dan progres permainan saja belum cukup jika tidak diiringi dengan hasil maksimal.
Menurutnya, permainan yang baik harus berujung pada kemenangan agar memberikan dampak nyata bagi posisi tim.
Menghadapi Borneo FC yang berstatus sebagai pemuncak klasemen, Persebaya tetap menjaga rasa percaya diri.
Uston meyakini bahwa dalam sepak bola tidak ada tim yang sepenuhnya tak terkalahkan, sehingga peluang untuk menciptakan kejutan tetap terbuka.