RADARTASIK.ID – Penurunan harga emas hari ini terbaru kembali terjadi dan membuat banyak investor waspada karena tren koreksi yang semakin terasa menjelang akhir tahun.
Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, termasuk laman logamulia.com dan sahabatpegadaian.co.id.
Harga emas Antam untuk ukuran 1 gram pada Minggu, 16 November 2025 tercatat berada di level Rp2.348.000 atau turun Rp50.000 dari perdagangan sebelumnya.
Baca Juga:Moto G100 Versi 2025 Hadir Lebih Bertenaga, Baterai Jumbo dan Fitur Flagship Jadi UnggulanDaftar HP 3 Jutaan Terbaik 2025 dengan Fitur Flagship, Daya Tahan Lama, dan Performa Kencang
Penurunan ini menunjukkan dinamika yang cukup signifikan dalam harga emas antam 16 november 2025 terutama menjelang penutupan pekan.
Harga buyback emas Antam ukuran 1 gram dilaporkan berada pada angka Rp2.213.000 yang menandai koreksi dari posisi sebelumnya.
Sementara itu, harga emas UBS ukuran 1 gram pada Minggu, 16 November 2025 turun menjadi Rp2.415.000 setelah mengalami pelemahan sebesar Rp64.000 dibandingkan perdagangan terakhir.
Adapun harga buyback emas UBS berada pada posisi Rp2.240.000 yang turut mengikuti tren penurunan serupa.
Selanjutnya, emas Galeri 24 ukuran 1 gram juga bergerak turun menjadi Rp2.413.000 atau terkoreksi Rp43.000 dari perdagangan sebelumnya.
Harga buyback emas Galeri 24 tercatat berada pada level Rp2.252.000 dan mencerminkan pola melemahnya nilai jual kembali.
Dengan adanya tren penurunan pada ketiga penyedia tersebut, banyak pelaku pasar kembali melakukan update harga emas mingguan untuk menilai potensi pergerakan lanjutan.
Baca Juga:Level Baru! Xiaomi 17 Pro Max Hadir dengan Desain Titanium, Performa Elite, dan Kamera LeicaRedMagic 10 Pro & 11 Pro Plus: Ponsel Gaming Tersangar 2025 dengan Performa Paling Brutal di Kelasnya
Penurunan ini menimbulkan perhatian dari kalangan investor yang terus mencermati arah pergerakan harga emas batangan pada pertengahan November 2025.
Sejumlah analis memperkirakan bahwa fluktuasi harga emas saat ini dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global yang belum stabil dan sentimen pasar yang terus berubah.
Para pembeli ritel juga mulai meninjau ulang keputusan investasi mereka, terutama dalam mempertimbangkan harga buyback emas terkini sebagai indikator daya serap pasar.
Tren harga yang bergerak menurun ini diprediksi akan terus dipantau oleh pelaku pasar hingga memasuki pekan berikutnya.
Penurunan harga emas di berbagai penyedia ini juga menunjukkan adanya koreksi alami setelah periode kenaikan yang cukup panjang.
Investor skala kecil maupun besar kini mulai mempertimbangkan ulang momentum pembelian untuk mendapatkan posisi harga terbaik.
Kondisi ini diharapkan dapat memberikan gambaran lebih jelas bagi masyarakat yang mengikuti perkembangan harga emas harian.