Peningkatan Peran Perempuan melalui Program P2WKSS di Ciamis, Targetkan 100 Keluarga Binaan

Peningkatan Pemberdayaan Perempuan
Rapat Koordinasi P2WKSS tingkat Kabupaten Ciamis tahun 2025 di Aula PKK Kabupaten Ciamis, Kamis (13/11/2025). (Fatkhur Rizqi/Radartasik.id)
0 Komentar

CIAMIS, RADARTASIK.ID – Pemerintah Kabupaten Ciamis berkomitmen untuk terus meningkatkan peran perempuan dalam keluarga, yang diharapkan dapat mendorong kemajuan dalam pembangunan daerah.

Salah satu upaya nyata yang dilakukan adalah melalui Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS), yang tahun 2025 ini dilaksanakan di Desa Sukamulya, Kecamatan Purwadadi. Program ini ditargetkan untuk menjangkau 100 keluarga binaan.

Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Ciamis, Helmi Lestari, menjelaskan bahwa program P2WKSS 2025 masih berlangsung hingga akhir tahun.

Baca Juga:Hadirkan Tata Kelola Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya yang Modern, Inovasi E-GIFT Jadi SolusinyaDinas PUTRLH Kabupaten Tasikmalaya Gerak Cepat Lakukan Perbaikan di Ruas Jalan Salopa-Manonjaya

Program ini berfokus pada pemberdayaan perempuan melalui peningkatan pendidikan, kesehatan, dan keterampilan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Di Desa Sukamulya, berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) turut serta memberikan bantuan, seperti Dinas Pertanian yang menyediakan bibit tanaman dan pembinaan kelompok wanita tani, serta Dinas Perhubungan yang memberikan penerangan jalan umum (PJU).

Selain itu, DPRKPLH juga memberikan bantuan pembangunan rumah tidak layak huni (rutilahu), sementara Gabungan Organisasi Wanita (GOW) memberikan pelatihan tata kecantikan rambut.

DP2KBP3A juga menginisiasi pembentukan Forum Anak Daerah di tingkat desa, sosialisasi Kabupaten Layak Anak, serta pembentukan Perempuan Kepala Keluarga (Pekka).

“Keberhasilan program ini dapat dilihat dari perubahan perilaku masyarakat Desa Sukamulya, peningkatan keterampilan wirausaha, perbaikan infrastruktur, serta peningkatan rata-rata lama sekolah. Masyarakat yang belum menyelesaikan wajib belajar 12 tahun dapat mengikuti pendidikan kesetaraan,” ujar Helmi Lestari.

Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, menyampaikan bahwa rapat koordinasi P2WKSS adalah bentuk komitmen pemerintah untuk melibatkan semua pihak, baik OPD maupun masyarakat, dalam keberhasilan program ini.

Menurut Bupati, program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemberdayaan perempuan, peningkatan kesehatan keluarga, dan penguatan ekonomi rumah tangga.

Baca Juga:Pastikan Tenaga Kerja Terlindungi Jaminan Sosial, Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasi Peraturan DaerahTak Bisa Hanya Fokus Jalan, Komisi III Sentil Bupati Tasikmalaya: Jangan Lupakan Pelayanan Dasar Lainnya!

“Keberhasilan program ini bergantung pada kerja sama lintas sektor. Setiap OPD harus berperan aktif sesuai tugas dan fungsinya,” ujar Herdiat.

Bupati juga menekankan bahwa P2WKSS merupakan langkah penting dalam menanggulangi kemiskinan, dengan memperkuat peran perempuan dalam pembangunan.

0 Komentar