Ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kota Banjar dalam menciptakan lapangan kerja baru bagi pemuda, yang selama ini kerap kali terjebak dalam pengangguran.
Menurut Ketua KNPI Kota Banjar, Agus Harianto, program ini dapat menjadi alternatif solusi untuk mengatasi masalah pengangguran yang masih terjadi di kalangan pemuda.
Banyak pemuda yang tidak bekerja, dan KNPI berusaha memberikan solusi dengan menjadikan mereka petani milenial yang dapat menghasilkan keuntungan sekaligus berkontribusi bagi masyarakat.
Baca Juga:Turun dalam Lima Tahun Terakhir, Angka Kemiskinan di Kota Banjar Sekarang Jadi SeginiMasjid Agung Kota Banjar Tanpa Sertifikat, Apa Sebenarnya yang Menghambat Prosesnya?
Ke depan, diharapkan program ini tidak hanya berhasil dalam meningkatkan ketahanan pangan, tetapi juga membuka peluang bisnis yang menjanjikan.
Di tengah tren global yang semakin mengutamakan produk organik dan ramah lingkungan, dunia pertanian memiliki potensi yang besar.
Pemuda yang terlibat dalam program ini berkesempatan untuk mengembangkan usaha tani yang tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat luas. (Anto Sugiarto)