RADARTASIK.ID — Alhamdulillah. Kabar baik, Persib undang santri dan ustaz nonton laga kandang di Stadion GBLA, Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung.
Program Persib undang santri dan ustaz nonton laga kandang Persib Bandung ini merupakan program komunitas yang digagas manajemen Persib.
Terbaru, Persib mengundang santri dan ustaz dari Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfizh Nashirussunnah.
Baca Juga:Manila Digger Akui Banyak Belajar dari Persib Usai Dikalahkan di Play-off ACL 2, Ini Pengakuan Li HaijunIkuti Jejak Persib, Ini Start Sempurna Persija Jakarta, Mauricio Souza Ingatkan Ancaman dari Persis Solo
Ponpes Tahfizh Nashirussunnah beralamat di Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Sebanyak 10 santri dan ustaz dari Ponpes Tahfizh Nashirussunnah menyaksikan laga Persib vs Manila Digger di babak play-off AFC Champions League Two.
Laga Persib vs Manila Digger dilaksanakan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu, 13 Agustus 2025 malam.
Sebanyak 10 santri dan ustaz Ponpes Tahfizh Nashirussunnah antusias memberikan dukungan penuh kepada Persib bersama Bobotoh lainnya di tribun.
Persib berhasil mengalahkan Manila Digger FC 2-1 hingga Persib Bandung lolos ke babak ACL 2 2025/2026.
Gol kemenangan Persib dicetak gol bunuh diri pemain Manila Digger Michael Asong pada menit ke-38.
Michael Asong salah mengantisipasi bola lambung di bibir gawang Manila Digger hasil sepakan gelandang Persib Bandung Luciano Guaycochea.
Baca Juga:Full Senyum, Persib Bandung Tambah Poin Koefisien Klub Indonesia di Level Asia Setelah Lolos Fase Grup ACL 2Raport Pemain Asing Persib saat Melawan Manila Digger, Bojan Hodak: Akan Datang Pemain Baru?
Sedangkan gol kedua Persib Bandung dicetak Ulliam Barros. Dia mendapatkan umpan lambung dari Beckham Putra.
Sedangkan gol Manila Digger dicetak Modou Joof pada menit ke-66.
Dalam keterangan tertulisnya, Persib mengatakan bahwa program mengundang santri, ustaz, maupun guru ngaji untuk menyaksikan pertandingan kandang Persib Bandung menjadi bagian dari upaya Persib mempererat hubungan dengan berbagai lapisan masyarakat di luar komunitas Bobotoh yang selama ini setia mendukung.
“Klub juga secara berkala mengundang komunitas dari lingkungan pondok pesantren, mengingat banyaknya pecinta Persib B di kalangan santri,” tulis Persib.