RADARTASIK.ID— Skuad Persib masih dilanda kelelahan jelang laga melawan Manila Digger di playoff AFC Champions League Two (ACL 2) 2025/2026.
Karena skuad Persib yang akan bertanding melawan Manila Digger, Rabu 13 Agustus 2025, baru selesai menjalani laga melawan Semen Padang pada Sabtu 9 Agustus 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung di ajang BRI Super League 2025/2026.
Namun, kehadiran Bobotoh obati kelelahan skuad Persib Bandung saat melawan Manila Digger nanti malam.
Baca Juga:Hari Ini Persib Main di Level Asia, Ini Permintaan Menyentuh Hati Kapten Marc Klok untuk BobotohPersib vs Manila Digger: Laga Hidup Mati untuk Penentuan Tiket Fase Grup ACL Two 2025-2026 di GBLA
Persib Bandung akan menjamu Manila Digger FC pada babak play-off AFC Champions League (ACL) Two 2025/26 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu 13 Agustus 2025.
Pertandingan ini menjadi penentuan apakah Maung Bandung mampu melangkah ke fase grup kompetisi bergengsi Asia tersebut atau harus turun berlaga di AFC Challenge League.
Persiapan Persib terbilang singkat, hanya memiliki jeda tiga hari sejak laga pembuka BRI Super League 2025/2026 melawan Semen Padang.
Kondisi ini membuat pelatih Bojan Hodak fokus pada pemulihan fisik sekaligus meramu strategi menghadapi kekuatan Manila Digger yang dikenal agresif.
Manila Digger memiliki komposisi pemain yang didominasi legiun asing, termasuk dua bintang asal Gambia, Modou Manneh dan Saikou Ceesay.
Modou Manneh dan Saikou Ceesay menjadi motor serangan tim Manila Digger.
“Bagi saya laga ini akan menjadi laga yang sulit, karena kami baru bermain tiga hari yang lalu. Kami masih dalam tahap recovery,” ujar Bojan Hodak sebelum laga.
Baca Juga:Bos Persib Senang, Manajemen Manila Digger Kunjungi Markas Besar Persib BandungJadwal Live Persib vs Manila Digger di Stasiun MNC TV, Bojan Hodak: Jangan Buat KesalahanÂ
Kecepatan para pemain muda lokal juga menjadi ancaman serius bagi lini pertahanan Persib.
Musim lalu, tim ini mencatat rata-rata 2 gol per pertandingan di kompetisi domestik, dengan 40% gol berasal dari skema serangan balik cepat.
Meski tantangan berat menanti, Persib memiliki modal penting berupa rekor kandang impresif.
Dalam 15 pertandingan terakhir di GBLA, Maung Bandung hanya sekali menelan kekalahan.
Dukungan penuh Bobotoh diyakini mampu meningkatkan motivasi tim, sekaligus menjadi faktor pembeda untuk menekan mental lawan sejak menit awal.
Dengan status sebagai juara bertahan liga domestik dan ambisi memperbaiki pencapaian di Asia, kemenangan atas Manila Digger menjadi target mutlak.