Perannya di film ini menjadi semacam warisan terakhir, potret dirinya yang akan abadi di layar, bahkan setelah tubuhnya tak lagi bisa melanjutkan.
Hubungan profesional antara Je-ha dan Da-eum perlahan berubah menjadi hubungan personal yang dalam.
Je-ha mulai menumbuhkan rasa cinta terhadap Da-eum, meski ia sadar bahwa semakin besar cintanya, semakin menyakitkan perpisahan yang akan datang.
Baca Juga:Ekonomi Dunia Goyang, Tapi Indonesia Tumbuh! Ini Rahasia Ketahanan Fiskalnya dan Kekuatan Priangan TimurHonda Modif Contest 2025: Panggung Kreativitas Ribuan Modifikator Indonesia
Ia bahkan berjanji kepada ayah Da-eum, Dr Lee Jung-hyo (Kwon Hae-hyo), bahwa jika kondisinya memburuk, ia siap menghentikan syuting dan membawanya langsung ke rumah sakit.
Janji ini menjadi titik benturan antara idealisme cinta dan kenyataan dunia film—karena proyek ini tidak hanya menyangkut dua orang, tetapi juga ratusan kru, aktor lain, dan investor dengan taruhannya masing-masing.
Dr Jung-hyo menyadari bahwa anaknya sering tersenyum paling lebar justru saat rasa sakitnya mencapai puncak.
Namun hal ini memunculkan pertanyaan etis: apakah menyembunyikan penderitaan demi mengejar impian adalah tindakan berani, atau justru tindakan yang membahayakan semua orang di sekitarnya?
Sesuai dengan judulnya, Our Movie, Drakor ini perlahan mengaburkan batas antara seni dan kenyataan.
Da-eum pada akhirnya seperti memainkan versi dirinya sendiri dalam film, dan hubungan cintanya dengan Je-ha tergambarkan dalam adegan-adegan puitis: ciuman di bawah hujan yang gemerlap, hingga pelukan di depan mercusuar saat matahari tenggelam.
Seiring semakin intensnya proses produksi dan hubungan cinta yang berkembang, penonton disuguhkan ketegangan emosional: akankah semuanya bertahan hingga akhir syuting, atau justru berakhir sebelum adegan terakhir Da-eum selesai?
Baca Juga:Puncak Bogor Jadi Saksi Kemeriahan, Komunitas Scoopy Menginspirasi dengan Velocreativity20 Tahun Lebih di Pasar Indonesia, ini 5 Alasan Kenapa Toyota Avanza Populer di Indonesia
Our Movie saat ini dapat disaksikan di Disney+. Drama ini bukan sekadar tontonan, tetapi refleksi tentang hidup, cinta, dan pilihan yang tak selalu mudah. (Sandy AW)
Sumber: SCMP