Rumah Pemulasaraan di Kota Tasikmalaya Resmi Berdiri, Ini Kata Para Tokoh!

Rumah duka pemulasaraan jenazah kota tasikmalaya,
Forkopimda dan para tokoh masyarakat lintas agama berkumpul dalam rapat koordinasi peresmian Rumah Pemulasaraan Jenazah di Mapolres Tasikmalaya Kota, Senin (7/7/2025)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Para tokoh masyarakat menyamakan persepsi mengenai rencana peresmian Rumah Pemulasaraan Jenazah dalam rapat koordinasi di Aula Mapolres Tasikmalaya Kota, Senin (7/7/2025). Semua pihak memberikan restu dan dukungan dengan dasar toleransi.

Rapat koordinasi tersebut dihadiri Wali Kota Viman Alfarizi Ramadhan serta unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh lintas agama serta direksi TMC selaku pemilik rumah pemulasaraan jenazah.

Dalam pertemuan tersebut dibahas soal urgensi kebutuhan rumah pemulasaraan jenazah yang bisa mengakomodir semua masyarakat lintas agama. Di mana saat ini fasilitas tersebut terbatas hanya ada di RSUD dr Soekardjo saja.

Baca Juga:Soal Pemisahan Pemilu, Politisi Kota Tasikmalaya Menunggu Kejelasan Perpanjangan Masa JabatanKebijakan Tidak Mendukung, Sekolah Swasta di Kota Tasikmalaya Masih Jadi Cadangan

Ada juga yang menyampaikan aspirasi agar rumah pemulasaraan jenazah tersebut jangan sampai beralih fungsi menjadi tempat ibadah. Serta secara ketat melaksanakan teknis pemulasaraan sesuai batas-batas yang ditetapkan.

Pada prinsipnya, semua pihak memberikan persetujuan soal peresmian dan beroperasinya rumah pemulasaraan jenazah. Rencananya, fasilitas itu akan diresmikan pada Jumat 11 Juli 2025.

Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan bersyukur pertemuan tersebut berjalan dengan kondusif. Hal ini menunjukan bahwa Kota Tasikmalaya merupakan daerah yang menjunjung tinggi toleransi. “Alhamdulilah dari lintas agama pun semua sudah mendukung,” ungkapnya.

Secara perizinan pihak pengelola sudah menempuhnya sesuai regulasi yang ada. Dari sisi sosial pun, sudah dikomunikasikan dengan para tokoh masyarakat karena rumah pemulasaraan tersebut pada dasarnya merupakan fasilitas untuk umum. “Insyallah akan menjadi suatu hal yang baik untuk Kota Tasikmalaya,” katanya.

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Moh Faruk Rozi mengatakan pihaknya akan turut mengawal proses peresmian dan operasional rumah pemulasaraan jenazah tersebut. Supaya tetap berjalan sesuai dengan komitmen yang dibangun. “Semua elemen akan mengawal agar aman dan kondusif,” katanya.

Disinggung potensi reaksi masyarakat yang berbeda pandangan, pihaknya akan mengedepankan komunikasi. Menurutnya hal itu karena ada penjelasan yang tidak utuh sehingga perlu diberikan informasi yang jelas. “Justru dilakukan pertemuan ini untuk menjaring aspirasi dan mendengar apa yang menjadi kekhawatiran terkait rumah pemulasaraan jenazah, semua terjawab,” katanya.

0 Komentar