Dalam pelaksanaannya, AHM bekerja sama dengan Saung Angklung Udjo yang selama ini dikenal sebagai pusat pelestarian budaya angklung di Jawa Barat.
SAU telah berhasil mempromosikan angklung hingga tingkat mancanegara, sejalan dengan pengakuan angklung sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO pada 2010.
Melalui kolaborasi ini, AHM berkomitmen mengembangkan talenta muda dalam bermusik sekaligus menjaga eksistensi angklung di mata dunia.
Baca Juga:Jangan Asal Rem! Begini Cara Aman Lewati Jalan BerpasirBEM Unpas Soroti Konflik Iran vs Israel: Antara Geopolitik, Geoekonomi, dan Ideologi
Peserta School Camp 2025 terdiri atas siswa dan guru dari sejumlah sekolah di Jakarta, antara lain SDN Sunter Agung 13 Pagi, SMAN 13, SMAN 80, SMAN 110, SMK Hang Tuah 1, dan SMP Hang Tuah 3.
Sementara dari Jawa Barat, peserta berasal dari SMP Nassa, SMK Telekomunikasi Telesandi, SMK Mitra Industri MM2100, SMK Ananda Mitra Industri Deltamas, SMK Gema Nusantara, serta SMAN 2 Cikampek.
Melalui School Camp 2025, AHM menunjukkan komitmen nyata dalam pelestarian budaya sekaligus pembinaan generasi muda sebagai pewaris nilai-nilai luhur bangsa.
Kolaborasi dengan berbagai pihak menjadi langkah strategis untuk memastikan angklung tetap hidup dan dikenal luas, baik di tanah air maupun di mancanegara. (*)