TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Seorang pria ditemukan meninggal di kontrakannya di Kampung Cinutut Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Minggu (29/6/2025). Meskipun diduga sakit, namun ada sikap ambigu dari warga setempat.
Para tetangganya termasuk ketua RT dan pemilik kontrakan tidak ada yang mengenal identitas aslinya. Warga biasa memanggilnya dengan sebutan “Mas” yang kesehariannya menjadi juru parkir di sekitar Pasar Cikurubuk.
Meninggalnya Mas Parkir pun dilaporkan ke aparat kepolisian dari Polsek Mangkubumi dan Polres Tasikmalaya Kota. Jenazah didapati terbaring di dalam kontrakan sederhana berdinding anyaman bambu.
Baca Juga:Pohon Tumbang Memakan Korban Jiwa di Tasikmalaya, Anggota Polisi Meninggal DuniaOlahraga Bersama HUT Bhayangkara ke-79 Untuk Sinergitas Forkopimda Kota Tasikmalaya, Tanpa Kehadiran Wali Kota
Perwira Pengawas (Pawas) Polres Tasikmalaya Kota Iptu Arif Soleh menerangkan bahwa pihaknya menerima laporan ada penemuan orang meninggal. Pihaknya pun mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan. “(Jenazah) akan dibawa ke rumah sakit umum,” ungkapnya.
Ada pun hanya olah Tempat kejadian Perkara (TKP), diindikasikan Mas Parkir meninggal karena sakit. Pihaknya tidak menemukan ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh almarhum. “Almarhum indikasi sakit TBC,” ujarnya.
Saat olah TKP, polisi tidak menemukan ada tanda pengenal di kontrakannya. Warga pun tidak mengetahui identitas aslinya termasuk pemilik kontrakan dan ketua RT setempat. “Untuk identitas belum diketahui,” katanya.
Meskipun tidak ada kejanggalan dari kondisi jenazah sehingga diindikasikan meninggal karena sakit, namun ada sikap ambigu dari warga. Seolah ada hal yang ditutup-tutupi oleh warga.
Salah seorang tetangga, Daryan (61) mengatakan bahwa Mas Parkir sudah 2 tahun tinggal di kontrakan tersebut. Warga memang tidak ada yang tahu nama aslinya karena almarhum jarang berinteraksi. “Memang tertutup orangnya,” katanya.
Di kontrakan tersebut, dia tinggal bersama perempuan yang disebut istrinya. Bahkan informasi dari tetangganya, perempuan itulah yang pertama mengetahui Mas Parkir meninggal.
Seharusnya, warga atau petugas bisa menanyakan identitas almarhum kepada perempuan tersebut. Namun warga seolah menjaga jarak dengan perempuan tersebut.
Baca Juga:Viral Video Dangdutan Saat Malam Tahun Baru Hijriyah, GAM Minta Pejabat Kemenag Kabupaten Tasikmalaya DicopotPolemik Zero ODOL, Angkutan Barang di Kota Tasikmalaya Minta Peraturan Harus Menyesuaikan Kondisi di Lapangan
Mengenai hal itu, Daryan mengatakan bahwa perempuan yang tinggal bersamanya bukanlah istrinya. Perempuan tersebut bisa dibilang sebatas teman almarhum yang biasa bekerja malam di jalan. “Tidak menikah (bukan suami istri),” ucapnya.(rangga jatnika)