Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Candra Siapkan Tim untuk Manfaatkan Pendopo Lama Pemkab Tasik

pendopo lama kabupaten tasikmalaya
Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Candra saat diwawancara awak media di ruang kerjanya, Kamis 12 Juni 2025. (Firgiawan/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sementara itu, Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Chandra, menyatakan kesiapan pihaknya untuk menindaklanjuti sinyal positif dari Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya terkait rencana pemanfaatan bersama Pendopo Lama.

Ia juga menyoroti aset-aset kabupaten yang lain yang mungkin bisa digunakan secara bersama-sama oleh Pemkab dan Pemkot Tasikmalaya.

Menurut Diky, terdapat lebih dari 30 aset milik Kabupaten Tasikmalaya yang berada di Kota Tasikmalaya dan memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan demi kepentingan bersama.

Baca Juga:Parah! Dua Pemuda di Kota Tasikmalaya Ini Sembunyikan 4 Dus Miras di MusholaTerkait Perpanjangan Jabatan Sekda Tasikmalaya, Ade Menandatangani, Cecep Akan Mengevaluasi!

Dalam forum Musrenbang Provinsi, dirinya pun telah menyuarakan agar Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan dukungan atas rencana pemanfaatan aset-aset tersebut.

“Salah satunya pendopo. Kalau dijadikan museum, kan bisa bermanfaat untuk semua pihak. Maka saya minta juga ke kementerian supaya bisa ada museum di Tasikmalaya,” ujarnya saat ditemui Bale Kota, Kamis 12 Juni 2025.

Diky mengungkapkan bahwa dirinya sudah bertemu langsung dengan Bupati Tasikmalaya dan menyambut baik respons positif yang diberikan. Kini, ia menilai saatnya memasuki tahap lanjutan untuk merealisasikan rencana tersebut.

“Sudah ada respons, tinggal tindak lanjut saja. Kalau dapat izin untuk duduk bersama, kita bisa diskusikan mau dipakai untuk apa. Misalnya jadi diorama untuk pementasan sejarah Tasikmalaya atau wisata pendidikan, kalau memungkinkan dengan luasannya,” katanya.

Lebih jauh, ia mengusulkan agar pendopo bisa dimanfaatkan sebagai sarana industri kreatif.

“Anak-anak sekolah kalau ke pendopo bukan cuma lihat-lihat, tapi juga bisa nonton film edukatif dan sejarah di bioskop kecil. Ini juga bisa memberi kontribusi terhadap PAD,” tambahnya.

Untuk memastikan rencana ini tidak berhenti sebatas wacana, Pemkot akan membentuk tim khusus guna merancang dan merealisasikan pemanfaatan aset-aset tersebut secara optimal.

Baca Juga:Sekolah Swasta di Priangan Timur Bingung Soal Teknis Sekolah Gratis yang Diputus Mahkamah KonstitusiGubernur Jabar Minta Cecep-Asep Bangun Boboko Raksasa di Tasikmalaya!

“Intinya kami akan tindak lanjuti bersama, dan tentunya kita siapkan tim khusus agar ini bisa betul-betul diwujudkan, termasuk untuk aset-aset lain yang berpotensi,” pungkas Diky Chandra. (Firgiawan)

0 Komentar