Apalagi lift tersebut dipasang pada tahun 2014 saat gedung melati dibangun. Artinya secara peralatan tergolong sudah usang sehingga mudah mengalami kerusakan. “Karena sudah tua, jadi gampang rusak,” katanya.
Pihaknya pun tidak bermaksud menunda-nunda perbaikan lift di gedung melati. Hanya saja teknisi butuh waktu lebih lama untuk mendapatkan onderdil yang sulit didapat. “Tapi informasinya besok atau lusa onderdilnya sudah diterima teknisi, jadi minggu depan bisa diperbaiki,” ucapnya.(rangga jatnika)