Inter Gagal Total di Serie A: Kesalahan Strategi dan Pemain Jadi Sorotan
Pada akhirnya, Napoli keluar sebagai juara Serie A musim ini dengan jumlah poin terendah sejak sistem tiga poin diterapkan.
Ironisnya, hal itu sekaligus menyoroti kegagalan Inter yang penuh kesalahan dengan membuang banya peluang sepanjang musim.
Liga Champions dianggap sebagai jadi pengalih fokus yang membebani mental dan fisik para pemain.
Baca Juga:10 Pemain yang Hanya Sekali Pakai Jersey Baru AC Milan Sebelum HengkangSandro Sabatini: Inter Gagal Pertahankan Scudetto karena Blunder di Bursa Transfer
Dampaknya terasa, terutama di laga-laga domestik yang datang sebelum atau sesudah pertandingan Eropa.
Skuad lapis kedua pun tak cukup mumpuni, tak mampu menjaga konsistensi saat pemain inti absen.
Berikut Rating Pemain Inter Milan Sepanjang Musim Ini:
Sommer – 7
Jadi penyelamat di Liga Champions, tapi tetap kebobolan banyak di Serie A. Cedera ibu jari tak menghentikannya tampil solid.
Martinez – 6,5
Penjaga gawang kedua yang konsisten saat dipanggil. Belum jelas apakah masa depannya di Inter sebagai kiper utama.
Pavard – 5,5
Langkah mundur dari musim lalu. Cedera dan performa setengah matang jadi masalah.
Bisseck – 5,5
Naik turun. Beberapa gol penting, tapi juga banyak blunder fatal.
Acerbi – 7
Konsisten dan berpengaruh. Meski absen lama karena cedera, langsung tampil solid saat kembali.
De Vrij – 7
Gantikan Acerbi dengan baik. Profesional dan layak diperpanjang kontraknya.
Bastoni – 6,5
Secara teknis oke, tapi kurang fokus dalam bertahan. Kesalahan lawan Lazio jadi gambaran musimnya.
Carlos Augusto – 6,5
Stabil di lini belakang, fleksibel sebagai bek atau gelandang sayap.
Dimarco – 5,5
Baca Juga:Berapa Penghasilan Antonio Conte Usai Bawa Napoli Raih Scudetto?Capello: Scudetto Napoli Bukan Keajaiban, Ini Terjadi karena Inter Menyia-nyiakan Kesempatan
Beberapa momen cemerlang tak cukup menutupi kesalahan dan ketahanan fisik yang buruk.
Zalewski – 6
Minim kesempatan. Menonjol saat dimainkan sebagai gelandang, bukan bek sayap.
Dumfries – 8
Pemain terbaik Inter musim ini. Tujuh gol, tiga assist, dan kontribusi besar dalam permainan.
Darmian – 6
Selalu bisa diandalkan, meski mulai termakan usia.
Barella – 5,5
Musim terburuknya bersama Inter. Lebih banyak emosi daripada kontribusi nyata.
Frattesi – 5,5
Tak stabil. Sering hilang dari permainan, menderita saat dicadangkan.
Calhanoglu – 6
Diganggu cedera, gagal mengeksekusi penalti penting kontra Napoli.