GARUT, RADARTASIK.ID – Akses jalan yang baik dan mulus merupakan kebutuhan dasar yang diinginkan oleh setiap pengendara.
Jalan yang terawat tidak hanya memberikan kenyamanan dalam perjalanan tetapi juga meningkatkan keselamatan, menghindarkan pengguna jalan dari potensi kecelakaan akibat kondisi jalan yang rusak.
Namun, masih banyak jalan yang kurang layak untuk dilalui, bahkan dapat membahayakan pengendara, terutama pada musim hujan.
Di Kabupaten Garut, masalah kerusakan jalan menjadi perhatian serius.
Baca Juga:Apakah Ada Penahanan Ijazah Karyawan oleh Perusahaan di Garut? Ini Jawaban Kepala Disnakertrans Penataan Jalan Ahmad Yani Garut Akan Dilanjut, Fokus pada Trotoar dan Estetika Kota
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut sudah mulai melakukan perbaikan pada beberapa ruas jalan yang rusak.
Walaupun begitu, masalah kerusakan jalan masih ditemukan di berbagai titik, termasuk jalan-jalan yang berlubang, yang tentu saja menambah risiko kecelakaan lalu lintas.
Salah satu ruas jalan yang sebelumnya direncanakan akan dibangun pada 2025 adalah Jalan Anwar Musaddad.
Meskipun sudah ada pembangunan sebagian jalan tersebut, kelanjutan proyek ini harus tertunda.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Garut, Agus Ismail, menjelaskan, efisiensi anggaran menjadi alasan utama tertundanya proyek pembangunan lanjutan jalan tersebut.
Agus Ismail juga menjelaskan, pihaknya telah mengajukan beberapa ruas jalan untuk dibangun atau direnovasi pada 2025.
Namun, karena adanya efisiensi anggaran dan pencabutan DKA (Dana Keistimewaan Anggaran), rencana tersebut harus tertunda.
Baca Juga:Saldo DANA Gratis Tanpa Deposit atau Undang Teman! Cara Mudah Dapat Rp833.000 dari Game Penghasil Saldo DANATerbaru dan Langsung Cair, Silahkan Unduh Game Penghasil Saldo DANA yang Unik Ini, Tertarik?
”Rencana kemarin, 2025 itu ada kurang lebih sekitar 7 ruas yang akan dibangun. Bahkan kalau ditambah dengan provinsi itu kurang lebih 15 ruas,” ungkapnya Selasa, 13 Mei 2025.
Untuk sementara waktu, pihak PUPR hanya dapat melakukan pemeliharaan pada beberapa ruas jalan yang membutuhkan perhatian.
Meskipun demikian, pemeliharaan jalan ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keselamatan bagi pengguna jalan.
”Sekarang yang bisa kita lakukan dulu adalah pemeliharaan dulu yang kita lakukan,” terang Agus. (Agi Sugiana)