RADARTASIK.ID – AC Milan akan menjamu Bologna dalam laga pembuka pekan ke-36 Serie A, Sabtu (10/5) di San Siro.
Duel ini menjadi pemanasan sebelum kedua tim kembali bentrok di final Coppa Italia lima hari kemudian.
Dengan atmosfer final yang mulai terasa, pertandingan ini berpotensi menyuguhkan taktik terselubung, rotasi pemain, atau bahkan kejutan dari kedua pelatih.
Baca Juga:Ingin Kembalikan Era Kejayaan Napoli, Conte Incar Tiga Bintang Premier LeagueJuventus Kehilangan 8 Pemain Lawan Lazio: Tudor Optimalkan Skema Bola Mati
Milan sendiri mulai stabil dengan formasi 3-4-3 dan dalam empat laga terakhir, mereka menang tiga kali dan hanya kebobolan dua gol.
Namun, ketiga kemenangan itu terjadi di kandang lawan. Di San Siro, Rossoneri justru loyo, hanya satu kemenangan dalam empat laga kandang terakhir (1 menang, 1 imbang, 2 kalah), dan selalu kebobolan minimal satu gol.
Disisi lain, tim tamu Bologna datang dengan performa tandang yang juga tak meyakinkan.
Dari lima laga terakhir, mereka hanya menang sekali dan dua kali imbang.
Di laga tandang, anak asuh Italiano bahkan gagal mencetak gol dalam dua pertandingan terakhir dan cuma mencuri satu poin.
Sejak bulan Januari, mereka baru menang dua kali di luar kandang yang terakhir kali terjadi pada Maret lalu.
Rekor Pertemuan: Milan Masih Dominan
Laga ini menjadi pertemuan ke-188 antara Milan dan Bologna dan Rossoneri unggul dalam rekor sejarah dengan 87 kemenangan, Bologna 53 kali, dan 47 sisanya imbang.
Baca Juga:Gerry Cardinale Bikin AC Milan Makin Tertinggal dari InterItalian Connection: Rahasia Kesuksesan Inter Milan yang Harus Ditiru Juventus
Di San Siro, Milan tidak terkalahkan dalam 8 pertemuan terakhir melawan Bologna (6 menang, 2 imbang).
Terakhir kali Bologna mencuri kemenangan di Milan adalah pada Januari 2016 lewat gol Emanuele Giaccherini.
Dengan Rafael Leao terkena skorsing, pelatih Sergio Conceição kemungkinan kembali menurunkan Ruben Loftus-Cheek sebagai starter setelah tampil cukup baik di laga terakhir.
Gelandang asal Inggris itu bahkan mencetak dua gol ke gawang Bologna pada pertemuan sebelumnya di San Siro dan ia akan didukung Christian Pulisic dan Luka Jovic di lini depan.
Sementara itu, Bologna mengandalkan kreativitas Riccardo Orsolini dan kekuatan lini tengah yang dikomandoi oleh Lewis Ferguson.
Vincenzo Italiano diprediksi akan menurunkan formasi konservatif 4-2-3-1 sambil menyimpan sejumlah tenaga untuk final Coppa Italia.