4. Fajar tampil berani dengan sajian dessert modern bertajuk Leunca and Stracciatella
Meskipun menurut Chef Juna rasanya manis berlebih dan kurang asam sebagai penyeimbang, teknik dan keberanian menuai pujian.
Chef Renatta melihat leunca kurang berperan sebagai bahan utama, namun tetap mengapresiasi keseimbangan rasa dan kreativitas.
Baca Juga:Resep Nasi Tutug Oncom Khas Sunda ala Chef Devina Hermawan: Perpaduan Kriukan Gurih dan Lalap Segar MenggodaResep Nasi Tutug Oncom ala Chef Rudy Choirudin: Cita Rasa Sunda yang Kaya Rempah dan Bikin Kangen Rumah
5. Manik membawa rasa lokal lewat Ayam Bakar Jukut dengan Urap Bali
Kombinasi rasa dinilai lezat, namun Chef Juna menyarankan penggunaan nasi putih dibanding nasi uduk agar rasa tidak saling bertabrakan.
Hesti memuji sambal matahnya, sedangkan Chef Rudy menyoroti bumbu ayam yang kurang meresap meski secara kematangan sudah baik.
6. Malrani mencoba menyuguhkan Nasi Tutug Oncom Leunca dengan Ayam Bakar Kecap dan Pencok Leunca
Namun, penamaan menu jadi sorotan. Chef Renatta dan Chef Rudy sepakat bahwa rasa nasi enak, tetapi bukan representasi dari tutug oncom yang autentik.
Chef Juna merasa keseluruhan rasa terlalu berat tanpa elemen yang menetralisir. Hesti menambahkan bahwa sambalnya terasa terlalu asin.
Empat Terbaik: Trio Bali dan Desy
Setelah diskusi panjang, juri memutuskan empat kontestan terbaik di tantangan ini adalah Hovit, Manik, Fajar dan Desy.
Baca Juga:Hesti Purwadinata Meriahkan Galeri MasterChef Indonesia Season 12, Top 12 Ditantang Masak Bahan Leunca!Double Elimination di MasterChef Indonesia Season 12! Dua Queen of Dessert Harus Pulang, Ini Rekap Lengkapnya
Ketiga kontestan yang berasal dari Bali yaitu Hovit, Manik dan Fajar mendapat julukan sebagai “Trio Bali”, sementara Desy menyita perhatian lewat sambal matah leuncanya yang menggugah selera.Keempatnya berhasil mengangkat bahan sederhana menjadi sajian yang menggoda, dengan pemahaman rasa yang matang.
Sisanya harus kembali bersaing di tantangan selanjutnya untuk tetap bertahan di galeri MasterChef Indonesia Season 12.
Dengan kombinasi rasa tradisional, kreativitas modern, dan bumbu penuh cerita, episode ini membuktikan bahwa kecap dan leunca bukan hanya pelengkap—mereka bisa jadi bintang di panggung utama.***