Terlebih, Kastaneer baru sembuh dari cedera dan baru dimainkan Persib dalam waktu 30 menit saja.
“Dia menjalankan pekerjaan dengan baik, bahkan dirinya memiliki satu peluang untuk mencetak gol,” ujar Bojan Hodak.
Bojan Hodak berharap ke depan, Kastaneer bisa mencetak banyak gol untuk Persib.
Baca Juga:Striker Tajam Argentina Ini Dikaitkan dengan Persib, Bobotoh Menilai Pengganti Sepadan Ciro Alves Patah Hati Dikalahkan Persib, Stefano Cugurra Mundur dari Bali United, Korban Taktik Jenius Bojan Hodak
Terlebih Persib Bandung butuh tambahan 8 poin lagi untuk back to back juara Liga 1 2024/2025.
“Saya hanya berharap berikutnya dia bisa lebih baik lagi,” harap Bojan Hodak.
Memang Kastaneer diandakan Bojan Hodak saat David da Silva cedera.
Di saat yang sama Dimas Drajad juga masih belum fit.
Maka, dalam kondisi sulit, Bojan Hodak memainkan Ciro Alves dan Ryan Kurnia.
Hanya saja mereka bukan tipikal bigman dan ujung tombak.
Permainan Ciro Alves dan Ryan Kurnia adalah penyerang sayap.
“Tentu saja kami memerlukan striker, tapi masalahnya musim ini ada tiga pemain yang bisa mengisi posisi tersebut mengalami cedera,” ujar Bojan Hodak.
“David cedera, Dimas cedera dan Kasta juga cedera,” kata dia.
“Jadi ketika Kasta bisa turun bermain lagi, kami memberikannya kesempatan,” ujarnya berharap.