Materazzi Yakin Inter Bisa Singkirkan Barcelona: Mereka Tim yang Sangat Muda

Materazzi
Marco Materazzi, legenda Inter. (Marco Materazzi/Instagram)
0 Komentar

RADARTASIK.ID – Inter Milan kembali melangkah ke semifinal Liga Champions usai menyingkirkan Bayern Munich di San Siro.

Salah satu yang ikut angkat bicara soal peluang La Beneamata di babak empat besar adalah legenda mereka, Marco Materazzi.

Dalam wawancara eksklusif bersama La Gazzetta dello Sport, mantan bek tangguh yang turut mengantarkan Italia juara dunia 2006 itu memberikan pandangannya mengenai performa Inter dan lawan berikutnya, Barcelona.

Baca Juga:Intip Kekuatan dan Kelemahan Barcelona, Lawan Inter Milan di Semifinal Liga ChampionsGianluca Mancini Akui Dibenci Ranieri dan Hampir Ditabrak dengan Mobil oleh Asisten De Rossi

Materazzi pertama tak ragu menyanjung kapten Inter, Lautaro Martinez yang menjadi teladan bagi tim.

“Lautaro tidak perlu diragukan: dia mencetak gol, bergerak dengan cepat, dan menjadi contoh bagi tim. Mungkin golnya sedikit beruntung, tapi dalam sepak bola, keberuntungan juga harus dicari,” ujar Materazzi.

Ia juga sempat menyinggung gol Benjamin Pavard ke gawang Bayern dan memuji kekuatan Inter dalam bola mati.

“Jujur, saya tidak melihat diri saya di Pavard—setiap era punya Materazzi-nya sendiri,” candanya.

“Yang jelas, bek Inter sekarang tajam dalam situasi bola mati. Kerja keras Inzaghi dan staf sangat terlihat, apalagi kalau punya pengumpan seperti Dimarco dan Calhanoglu,” lanjutnya.

Ketika ditanya siapa pemain terbaik Inter dalam laga melawan Bayern, Materazzi memilih tidak menyebut satu nama.

“Saya bisa bilang Barella, Bastoni, atau Sommer yang tampil luar biasa. Tapi saya lebih suka memuji seluruh tim. Bahkan pemain cadangan pun memainkan peran penting,” katanya.

Baca Juga:Jurnalis Italia: Inzaghi Tanamkan DNA Eropa di Tubuh Inter Milan Marco Baroni Minta Lazio Tampil Habis-habisan Hadapi Bodo/Glimt: "Ini Laga yang Butuh Keberanian"

Menurut Materazzi, pelatih Simone Inzaghi patut mendapat kredit besar karena membuat semua pemain memnghormatinya.

“Dia luar biasa dalam mengelola skuad. Semua pemain menghargai dan menghormatinya. Ia juga pandai belajar dari pengalaman masa lalu. Saya yakin pertandingan melawan Bologna akhir pekan ini justru akan menjadi energi tambahan untuk terus melaju,” paparnya.

Lawan Inter di semifinal adalah Barcelona, tim yang musim ini sedang mengejar treble. Namun, Materazzi justru terlihat optimistis.

“Sejujurnya, saya lebih khawatir saat menghadapi Bayern. Barcelona memang punya banyak talenta dan penyerang tajam seperti Lewandowski dan Lamine Yamal. Tapi mereka masih sangat muda,” ungkapnya.

0 Komentar