JAKARTA, RADARTASIK.ID – Setelah Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) ditutup, selanjutnya akan ada pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) tahun 2025.
SNBT 2025 juga merupakan jalur masuk perguruan tinggi negeri (PTN). Namun, jalur ini tidak menggunakan nilai rapor tapi berdasarkan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
Berbeda halnya dengan SNBP yang hanya bisa diikuti siswa eligible, pendaftaran SNBT 2025 dapat diikuti oleh siswa-siswi lulusan tahun 2025 dan maksimal 2 tahun sebelumnya (2023 dan 2024).
Baca Juga:Tingkatkan Minat Kuliah, Karang Taruna Desa Tawangbanteng Gelar TWB Expo Campus 2025, Ini Jadwal dan TempatnyaJadwal PSGC Ciamis vs Persekabpas dan NZR Sumbersari vs Sumut United FC di Babak 6 Besar Liga Nusantara
Terdapat, sembilan persyaratan SNBT 2025 yang harus diketahui oleh calon mahasiswa baru.
Persyaratan peserta SNBP ini meliputi identitas diri, usia hingga portofolio yang harus dilampirkan pada saat pendaftaran.
Agar lebih jelasnya, simak persyaratan SNBT 2025:
Pertama, peserta yang dapat mengikuti seleksi ini harus memiliki akun SNPMB siswa.
Pendaftaran akun SNPMB siswa jalur SNBT 2025 sudah dapat dilakukan sejak 13 Januari 2025.
Pendaftaran akun ini akan ditutup pada 27 Maret 2025.
Kedua, peserta merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan kepemilikan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Ketiga, pendaftar merupakan siswa-siswi yang akan lulus pada tahun 2025 dengan maksimal usia 25 tahun per 1 Juli 2025.
Keempat, seleksi juga terbuka bagi lulusan tahun 2023 dan 2024 dengan maksimal usia 25 tahun per 1 Juli 2025.
Baca Juga:Big Match Liga 1 Pekan 24: Dewa United vs Persebaya, Persib vs Madura UnitedSudah dapat Dipesan! Ini Harga Tiket Persebaya vs Persib yang Termurah, Ada Khusus untuk Pelajar
Kelima, bagi siswa lulusan SMA sederajat luar negeri harus mempunyai ijazah yang sudah disetarakan.
Keenam, bagi yang mendaftar program studi (prodi) seni atau olahraga wajib mengupload portofolio yang relevan.
Ketujuh, sehat secara jasmani dan rohani sehingga tidak mengganggu kelancaran proses perkuliahan.
Kedelapan, peserta yang berkebutuhan khusus tunanetra harus mengunggah surat pernyataan tunanetra.
Kesebelas, peserta membayar biaya pendaftaran UTBK sebesar Rp200 ribu (kecuali peserta KIP Kuliah).
Peserta yang tidak bisa daftar SNBT 2025
Berdasarkan ketentuan yang berlaku, terdapat peserta yang tidak bisa daftar SNBT 2025.
Mengutip website SNPMB, peserta yang tidak bisa daftar SNBT adalah peserta yang sudah dinyatakan lulus pada jalur SNBP 2023, 2024, atau tahun 2025.
Karena itu, peserta yang sudah dinyatakan lulus SNBP 2025 diharapkan mengisi program studi yang telah dipilih.