EMPOLI, RADARTASIK.ID – AC Milan sukses mengamankan kemenangan penting 2-0 atas Empoli dalam laga Serie A yang berlangsung di Stadio Castellani, Minggu, 9 Februari 2025.
Laga ini bukan hanya membuktikan kualitas skuad Rossoneri, tetapi juga menampilkan strategi berani sang pelatih, Sergio Conceicao, yang tidak ragu untuk mengambil risiko demi meraih kemenangan.
Duel Ketat Empoli vs AC Milan dan Keputusan Krusial
Pertandingan ini berjalan penuh ketegangan sejak menit awal.
Baca Juga:Kombinasi Gimenez dan Pulisic, Amunisi Baru AC Milan dalam Perburuan Serie AKontroversi dan Kekacauan di Laga Empoli vs AC Milan, VAR Kembali Jadi Sorotan
Milan sempat mengharapkan Liberato Cacace mendapat kartu merah karena melakukan tekel berbahaya terhadap Kyle Walker.
Namun, justru mereka yang kehilangan satu pemain lebih dulu ketika Fikayo Tomori diusir keluar lapangan.
Keputusan ini diambil setelah wasit tidak bisa menggunakan VAR untuk meninjau bahwa Lorenzo Colombo sebenarnya dalam posisi offside sebelum terjadi pelanggaran yang berujung kartu kuning kedua bagi Tomori.
Tidak lama berselang, Empoli juga harus bermain dengan 10 orang setelah Luca Marianucci menerima kartu merah akibat pelanggarannya terhadap Santiago Gimenez.
Kedua tim pun berjuang dengan jumlah pemain yang sama, tetapi Milan berhasil memaksimalkan situasi tersebut dengan lebih baik.
Pergantian Pemain yang Mengubah Jalannya Pertandingan
Keputusan Conceicao dalam melakukan pergantian pemain di babak pertama terbukti menjadi faktor kunci dalam kemenangan Milan.
Rafael Leao berhasil mencetak gol, diikuti oleh Gimenez yang menandai debutnya di Serie A dengan sebuah gol yang memastikan kemenangan tim.
Baca Juga:AC Milan Amankan Kemenangan di Kandang Empoli, Santiago Gimenez Bersinar di Debut Serie APerdebatan Fasilitas dan Tanda Tangan dalam Sengketa Masa Jabatan Bupati Tasikmalaya Diulas di Sidang MK
Kedua gol tersebut tidak lepas dari kontribusi Christian Pulisic yang memberikan assist brilian.
Conceicao mengungkapkan bahwa timnya masih bekerja untuk meningkatkan beberapa aspek permainan, terutama dalam pergerakan defensif yang menjadi kunci untuk menjaga keseimbangan tim.
”Mengenai kartu merah, saya tidak suka cara kami bermain karena kami seharusnya tidak mencoba menggunakan jebakan offside,” ungkap Conceicao kepada DAZN seperti dikutip Football Italia usia pertandingan Empoli vs AC Milan.
Saat menghadapi kondisi bermain dengan 10 orang, Conceicao dihadapkan pada pilihan sulit.
Ia bisa saja menarik seorang penyerang dan memasukkan pemain bertahan, tetapi ia memilih pendekatan yang lebih agresif dengan memindahkan Musah ke sisi kanan, menempatkan Kyle Walker di lini pertahanan tengah, dan menugaskan Joao Felix untuk bermain lebih dalam.