TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Aksi pelaku pencurian dan kekerasan alias begal di Tasikmalaya digagalkan oleh ibu hamil sekaligus korban, Minggu tengah malam (2/2/2025). Pelaku yang merupakan residivis pun berhasil diringkus oleh aparat kepolisian.
Hal itu terjadi sekitar pukul 23.00 WIB di Jalan EZ Mutaqın Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi. Korban adalah Ika Riska (27), ibu rumah tangga warga Cieunteung Gede Kelurahan Argasari Kecamatan Cihideung.
Ika menerangkan saat itu dirinya hendak menuju ke Cilembang untuk menjemput anaknya. Di lokasi, dia berhenti karena ada pesan masuk, namun tiba-tiba ada orang yang menjambak rambutnya dari arah belakang. “Saya dijambak lalu dicekik oleh pelaku,” ungkapnya di Mapolsek Mangkubumi, Selasa (4/2/2025).
Baca Juga:Mini Soccer! Bakal Ada Lapangan Sepak Bola Baru di Dadaha Kota Tasikmalaya, Desain dan Lahan Sudah AdaMenanti Kesepakatan Ahli Waris dan Pemkot Tasikmalaya, Penyerobotan Lahan Yudanegara Sulit Dibantah
Korban pun langsung terjatuh dari motornya, kemudian pelaku memukul serta mencakar wajahnya. Ponsel yang dipegang korban pun langsung dirampas namun Ika berhasil kembali berdiri dan melakukan perlawanan. “Saya tendang pelaku dan berkelahi sambil rebutan hp, ada lah setengah jam,” tuturnya.
Setelah hp kembali ke tangan Ika, pelaku hendak kabur dengan membawa sepeda motor Honda Beat milik Ika. Namun saat itu korban menarik baju pelaku dan menendang sepeda motor sampai terjatuh. “Karena gagal bawa hp, jadinya dia mau bawa motor,” katanya.
Dia pun berteriak meminta tolong warga dan akhirnya beberapa orang datang lalu mengejar pelaku yang kabur masuk ke arah gang. Pelaku pun berhasil diamankan dan dilaporkan ke Polsek Mangkubumi yang datang ke lokasi bersama jajaran Polsek Cihideung.
Ika mengaku sedang dalam kondisi hamil anak ketiga dengan usia kandungan 5 bulan. Meski sadar akan kondisinya, namun kemauannya untuk mempertahankan keselamatan diri dan harta bendanya membuat dia mendadak berani. “Spontan saja, karena pelaku juga dalam kondisi mabuk,” terangnya.
Meskipun ponsel dan sepeda motornya aman, Ika mengalami luka-luka di bagian wajah dan kaki. Ika pun sempat memeriksakan kesehatan janin yang dikandungnya ke bidan untuk memastikan kondisi kehamilannya. “Sudah ke bidan tapi disarankan periksa USG dulu,” katanya.