Kemenperin juga mendorong perusahaan-perusahaan besar seperti Apple untuk memenuhi standar TKDN guna meningkatkan produksi dalam negeri.
Selain itu, Kemenperin juga menyusun program-program prioritas untuk mendukung target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% pada tahun 2025.
Kebijakan relaksasi impor dan perubahan entry point bagi komoditas produk jadi menjadi salah satu langkah strategis untuk meningkatkan daya saing industri nasional.
Baca Juga:Menteri Keuangan Minta Lembaga Keuangan Dukung Program Makan Bergizi Gratis Bellingham Tegaskan Real Madrid Tak Akan Sombong, Lawan Manchester City atau Celtic Tetap Respek
Secara keseluruhan, meskipun sektor industri menghadapi sejumlah tantangan, optimisme terhadap kinerja industri manufaktur Indonesia pada tahun 2025 semakin menguat, berkat kebijakan pro-industri yang diterapkan oleh pemerintah dan respon positif dari sektor industri itu sendiri. (*)