BELANDA, RADARTASIK.ID – Galatasaray akan bertandang ke markas Ajax di Liga Europa pada Jumat 31 Januari 2025 pukul 03.00 WIB. Kedatangan tim tamu dengan tujuan untuk mempertahankan status tak terkalahkan mereka sepanjang fase grup.
Sementara itu, Ajax dipastikan akan melaju ke babak playoff bulan depan, sedangkan Cimbom masih berjuang untuk mendapatkan tempat otomatis di babak 16 besar kompetisi ini.
Setelah finish di posisi kelima Eredivisie pada musim 2023-24, Ajax perlahan mulai bangkit kembali menuju puncak sepak bola Eropa. Saat ini, tim tuan rumah sudah hampir dipastikan akan finis di 24 besar Liga Europa.
Baca Juga:Prediksi Athletic Bilbao vs Viktoria Plzen di Liga Eropa: Sama-sama Berjuang Mencapai 16 BesarPrediksi Atletico Madrid vs Villarreal di Liga Spanyol: Misi Kembali ke Jalur Perebutan Gelar
Ajax berhasil mengumpulkan 10 poin dari tujuh pertandingan pertama di fase grup, dan saat ini berada di posisi ke-16 dalam peringkat 36 tim, sehingga mereka membutuhkan hasil luar biasa di pertandingan terakhir untuk tereliminasi dari kompetisi ini.
Namun, pada Kamis malam lalu, Ajax mengalami kejutan, ketika mereka kalah dari tim Latvia, Rigas Futbola Skola. Tim asal Latvia tersebut merebut tiga poin dari laga di Riga berkat gol telat dari gelandang muda Adam Markhiev yang berusia 22 tahun.
Kembali ke markas mereka, Johan Cruijff Arena, untuk pertama kalinya sejak kemenangan 2-1 atas RKC Waalwijk di Eredivisie pada 11 Januari, Ajax berambisi untuk melanjutkan rekor cemerlang mereka di kandang, di mana mereka sedang menjalani kemenangan beruntun dalam tiga pertandingan di arena tersebut.
Sementara itu, Galatasaray memasuki pertandingan ini dengan kekalahan hanya tiga kali dalam kompetisi resmi sepanjang musim 2024-25. Dua dari kekalahan tersebut terjadi di kualifikasi Liga Champions pada bulan Agustus melawan Young Boys, yang memaksa mereka untuk bermain di Liga Europa.
Meskipun kalah dalam dua laga tersebut, Galatasaray tidak berkecil hati. Mereka justru tampil sebagai salah satu tim terbaik di kompetisi Eropa, dan hingga saat ini, mereka belum terkalahkan di fase grup Liga Europa, bergabung dengan Lazio dan Manchester United sebagai tiga tim yang masih mempertahankan catatan tak terkalahkan.
Namun, meski belum kalah, catatan empat kali imbang dalam tujuh pertandingan membuat mereka harus bekerja keras untuk memastikan tempat otomatis di babak 16 besar. Saat ini, Galatasaray berada di posisi kesembilan, tertinggal satu poin dan satu peringkat dari FCSB yang berada di posisi kedelapan.