Pengunjung Taman Satwa Cikembulan Garut Membeludak, Feeding Hewan Masih Jadi Daya Tarik

Taman wisata cikembulan
Pengunjung saat mendatangi Taman Wisata Cikembulan Garut. (Agi Sugiana/Radartasik.id)
0 Komentar

GARUT, RADARTASIK.ID – Beberapa objek wisata di Kabupaten Garut dibanjiri pengunjung di momen libur sekolah serta Natal dan Tahun Baru.Seperti seperti Situ Bagendit, Gunung Papandayan, pemandian cipanas, dan Taman Satwa Cikembulan.

Penanggung Jawab Taman Satwa Cikembulan Wili Ariesta mengatakan, pada libur Natal dan Tahun Baru kali ini terdapat lonjakan pengunjung cukup signifikan.

“Alhamdulillah untuk kunjungan di tahun baru terjadi peningkatan,” ucapnya, Kamis 2 Januari 2025.

Baca Juga:Penumpang Kereta Api di Stasiun Banjar Meningkat, KA Pangandaran Masih FavoritDesa Ini, Wilayah Terakhir di Garut yang Terima UGR Tol Getaci 2024

Ia menyebut, di bandingkan tahun sebelumnya di momen yang sama, tahun ini terjadi kenaikan sekitar 20 persen. “Khusus Natal dan Tahun Baru, kebanyakan berasal dari luar wilayah Kabupaten Garut,” katanya.

Wili menuturkan, tidak ada satwa baru yang dihadirkan di libur Natal dan Tahun Baru kali ini. Hanya saja yang menjadi daya tarik tambahan adalah kelahiran bayi buaya muara sebanyak tiga ekor.

Selain itu, interaksi dan kegiatan feeding masih menjadi daya tari wisatawan. “Kita (Taman Satwa Cikembulan) juga ada interaksi dengan satwa, dengan burung perot, reptil dan elang. Ada feeding rusa dan singa yang menjadi salah satu wisata ekstrem di Kabupaten Garut karena bisa ngasih makan singa secara langsung,” katanya.

Untuk kegiatan feeding hewan tidak dilakukan setiap waktu. Ada waktu-waktu tertentu yang diberikan. Misal feeding rusa pukul 09.00 sampai 12.00 WIB.

Sementara untuk singa di jam 11.30 dan 14.30 WIB. Namun jika pengunjung membeludak disediakan waktu terakhir di jam 16.00 WIB. (Agi Sugiana)

0 Komentar